PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga Kota Probolinggo digegerkan dengan munculnya kepulan asap hitam dari dalam kompleks bekas swalayan, yang berlokasi tepat di depan kantor Pemerintah Kota Probolinggo, jalan raya Panglima Sudirman, Rabu (27/09/2017).
Disinyalir terjadi kebakaran bangunan sehingga kendaraan petugas pedaman kebakaran (PMK) milik Pemkot Probolinggo, terjun ke lokasi kejadian. Namun sayang, saat petugas sampai di lokasi, bukan musibah kebakaran yang terjadi melainkan pemusnahan sampah yang dilakukan oleh seorang penjaga toko.
Adalah Su’ud, warga Kelurahan Sukabumi Kecamatan Mayangan, yang sengaja membakar sampah sehingga menimbulkan kepulan asap tebal. “Jadi tadi tumpukan sampah yang saya bakar, memang disuruh oleh pemilik toko. Ya saya minta maaf kalau membuat panik warga dan PMK,” ungkap Su’ud kepada PANTURA7.com.
Menurut Su’ud, sudah sepekan terakhir ia disuruh oleh pemilik toko, agar melakukan pembersihan lokasi dengan membakar tumpukan sampah yang sudah menebarkan bau tidak sedap. “Suruh dibakar karena aromanya sudah bau,” tandasnya.
Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Pemadam Kebakaran (Kabid Linmas Damkar) Kota Probolinggo, Hartono, mengatakan, pihaknya secara sigap langsung terjun ke lokasi karena mendapat laporan warga terjadi kebakaran. Meski faktanya yang terbakar adalah sampah, namun pihanya tetap melakukan pemadaman hingga api benar-benar mati.
“Jadi saya himbau, masyarakat jangan melakukan hal-hal yang dapat meresahkan warga lain. Himbauan lain, mereka kalau ingin memberikan laporan hendaknya hal-hal yang bersifat darurat. Dalam sepekan ini, kami sudah dua kali mendapatkan info kebakaran yang tidak sesuai fakta,” pungkasnya. (fly/ela).
Tinggalkan Balasan