PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Penyebab kebakaran di PT Eratex Djaja tiga hari lalu, masih menyisakan misteri. Sebab, hingga kini penyebab yang menimbulkan kerugian hingga Rp 2 milyar itu, masih menunggu hasil uji laboratorium Tim Forensik Polri Cabang Surabaya.
Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal menjelaskan, pihaknya belum menerima hasil penelitian oleh Tim Labfor. Oleh sebab itu, menurut Alfian, pihaknya tidak bisa menerka-nerka penyebab kebakaran di dalam gudang pabrik garmen skala eksport itu.
“Hingga kini penyebab pasti kebakaran di PT. Eratex ini belum diketahui. Kita masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan Tim Labfor,” kata Alfian saat mengunjungi pabrik di tepi jalan raya Soekarno – Hatta itu.
Dari lokasi kejadian, sambubg Alfian, Tim Labfor sudah menyita beberapa barang bukti, seperti sampel material yang terbakar hingga sidik jari disekitar lokasi. “Penyebabnya bisa karena konsleting listrik, human error atau ada unsur kesengajaan,” pungkas dia.
Penyebab kebakaran, janji Alfian, sudah akan diketahui dalam dua hingga tiga hari kedepan. Sementara untuk lokasi kejadian, Kapolres memastikan bahwa bara aoi sudah padam sepenuhnya. “Sudah aman, yang perlu diwaspadai hanya puing-puing sisa yang terbakar,” imbuh perwira asal Sumenep Madura ini.
Diketahui sebelumnya, PT Erateks Djaya terbakar hebat Pabrik garment tersebut terbakar hebat pada Selasa (10/7/2018) lalu. Tujuh unit damkar didatangkan ke lokasi untuk memadamkan api, namun si jago merah baru berhasil dijinakkan 10 jam kemudian. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini. (*)
Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan