PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Memasuki masa satu tahun kepemimpinan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan Wakil Bupati Timbul Prihanjoko jilid 2, berbagai event digelar di lingkungan pemerintah daerah setempat.
Salah satunya adalah Konser Nawa Hati yang akan digelar di Alun-alun Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (27/10/2019) malam. Mengusung konsep natural, bintang tamu grup band Pusakata dan Duo Gambreng akan menghibur penonton.
Manager Event Organizer Xprodition, Zulmi Noor Hasani mengatakan, event Nawa Hati kali ini memang sengaja dipersembahkan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Probolinggo. Masyarakat Probolinggo juga tak perlu bayar jika ingin menghadiri konser.
“Dengan membawa tiga sampah plastik, masyarakat bisa menikmati konser. Konser ini juga akan menampilkan video keberhasilan satu tahun Bupati dan Wakil Bupati membangun Kabupaten Probolinggo,” kata Zulmi di Pendopo Kabupaten Probolinggo.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo Yulius Christian mengatakan, Nawa Hati merupakan realisasi 9 program janji kampanye Bupati -Wakil Bupati Probolinggo.
“Sembilan program itu di antaranya tentang pendidikan, kesehatan, pariwisata dan ekonomi kreatif yang terus bersinergi antara program yang satu dengan delapan program lainya,” ungkap Yulius.
Selain konser Nawa Hati, dalam satu tahun era kepemimpinan Bupati Tantri dan Wabup Timbul, lanjut Yulius, juga digelar berbagai even, seperti pameran Industri Kecil dan Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Dengan menggeliatnya IKM dan UMKM di Kabupaten Probolinggo, ekonomi kreatif dan sektor wisata yang secara otomatis akan mewujudkan masyarakat Probolinggo lebih maju dan makmur dengan sendirinya,” ujarnya.
Pameran IKM tersebut, lanjut mantan Camat Sukapura ini, bertujuan sebagai ajang promosi produk kreatifitas masyarakat kepada publik. Selain itu, untuk meningkatkan daya saing dengan IKM lainnya.
“Mudah-mudahan dari kegiatan pameran IKM ini bisa memberikan manfaat yang berkelanjutan antara IKM dan konsumen. Sehingga mampu meningkatkan daya saing antar IKM dan daya beli masyarakat di Kabupaten Probolinggo,” harap Yulius. (Adv)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad