Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Ekonomi · 16 Nov 2019 15:06 WIB

Genjot Ekonomi Warga, Festival Sunggi Susu Digelar


					Genjot Ekonomi Warga, Festival Sunggi Susu Digelar Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Guna meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah dataran tinggi, Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo menggelar festival “Sunggi Susu” bersama masyarakat Desa Bremi, Kecamatan Krucil, Sabtu (16/11).

Festival “Sunggi Susu” yang digelar pertama kali ini diikuti oleh sekitar 100 masyarakat desa di pegunungan argopuro. Mereka menyunggi wadah berisi susu segar seberat 25 liter. Para emak-emak hingga bapak-bapak bergantian menyunggi susu.

Dalam gelaran ini, warga yang menyunggi susu meliuk-liuk dari bumi perkemahan Krucil lalu melewati persawahan sayur kol (Gubis) menuju lokasi. Panorama hutan pinus yang masih kecil, kian menambah keasrian alam lereng Gunung Argopuro.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Probolinggo, Yulius Christian mengatakan, festival digelar untuk menggali potensi lokal di Desa Bremi, Kecamatan Krucil, yang dikenal penghasil susu yang luar biasa.

“Agar wisatawan yang berkunjung ke wisata di Kecamatan Krucil, tidak hanya menikmati keindahan alam saja. Tapi juga menikmati kesegaran susunya yang nantinya juga akan memberi dampak pada ekonomi masyarakat,” kata Yulius.

Sunggi Susu yang diikuti oleh masyarakat di Desa Bremi, Kecamatan Krucil. Sunggi Susu digelar untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. (Foto : Moh Ahsan Faradies).

Selama ini sunggi menurut Yulius, sudah menjadi kebiasaan masyarakat sekitar, baik pasca perah susu atau sepulangnya dari mencari rumput pakan ternak. Jika budaya tersebut dikenalkan melalui festival, maka akan memberikan sajian lebih menarik bagi wisatawan

“Joki sunggi memang kebiasaan warga lokal. Sunggi jadi sangat menarik jika dikemas, agar susu khas krucil bisa lebih dikenal lagi oleh masyarakat di Kabupaten Probolinggo, terutama para pegiat wisata,” tutur mantan Camat Sukapura ini.

Sementara, warga penyunggi susu, Eka Rahma, mengatakan, masyarakat sekitar sangat antusias dengan festival Sunggi Susu. Apalagi, lanjut Eka, bertujuan untuk meningkatkan kondisi perekonomian masyarakat yang berdomisili di dataran tinggi.

“Jadi kalau para wisatawan hendak ke Kecamatan Krucil, sayang jika hanya menikmati keindahan wisatanya saja. Susu alami dan murni hasil peternak sapi warga sini juga layak dikunjungi,” ujar perempuan 26 tahun ini usai menyunggi susu. (Adv)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Gantikan Yudha Adji Kusuma di DPRD Lumajang, Istiana Tanjung Dilantik

14 November 2024 - 06:21 WIB

DPRD Probolinggo Sepakati 22 Propem Perda untuk 2025

14 November 2024 - 06:00 WIB

Trending di Pemerintahan