Menu

Mode Gelap
Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

Pemerintahan · 22 Nov 2019 08:35 WIB

Soal Kecelakaan Kerja di Pasar Baru, Ini Kata PUPR dan Polisi


					Soal Kecelakaan Kerja di Pasar Baru, Ini Kata PUPR dan Polisi Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Ambruknya lantai atas pada proyek renovasi Pasar Baru Kota Probolinggo disebut Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sebagai kecelakaan kerja. Namun Polres Probolinggo Kota bakal mendalami kasus tersebut. 

Kepala Dinas PUPR Kota Probolinggo, Amin Fredy mengatakan, kecelakaan pada proyek dengan anggaran Rp10,5 miliar itu karena kurang rapatnya tumpuan penyangga lantai coran. 

“Kecelakaan tersebut disebabkan karena tumpuannya kurang rapat. Balok yang ada sebagai tiang penyangga tumpuan juga patah,” jelasnya melalui pesan Whatsapp, Jumat (22/11).

Pihaknya bakal mengevaluasi atas terjadinya hal tersebut bahkan mengantisipasi agar kejadian serupa tak terulang kembali. “Kami pahami ini kecelakaan kerja, kami meminta pada pelaksana agar benar-benar mengontrol,” jelasnya.

Terpisah Kasat Reskrim Polresta Probolinggo, AKP Nanang Fendi Dwi Susanto mengatakan, telah melakukan investigasi terkait ambruknya proyek, yang dilaksanakan CV Vertical, dan diawasi oleh PT Asta Kencana Arsimetama dengan kontraktor PT Trisna Karya.

Saat ini pihaknya tengah memeriksa sejumlah saksi dan korban, sekaligus untuk mengetahui penyebab ambruknya lantai cor yang melukai tujuh orang.

“Kami sudah memeriksa saksi-saksi. Hari ini pengawas dan pemborong kami panggil,” tegasnya melalui sambungan seluler.

Seperti diketahui, tujuh pekerja proyek Pasar Baru terjatuh pada Kamis (21/11) sore. Mereka terjatuh saat bekerja di Pasar yang berada di Jalan Panglima Sudirman Kelurahan Kebonsari Kulon Kecamatan Kanigaran. 

Ketujuh pekerja tersebut merupakan warga Kabupaten Jember. Yakni, Usik (38), Sofa (45), Febi (39), Suharto (47), Mistar (45), Wahid (40), dan Har (22). (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pikap Tabrak Dump Truk di Jalur Pantura Banjarsari Probolinggo, 3 Orang Luka-luka

11 April 2025 - 16:06 WIB

Rotasi Jabatan di Polres Pasuruan, dari Wakapolres hingga Kapolsek Winongan Berganti

10 April 2025 - 17:36 WIB

Lima Pejabat Fungsional Dilantik, Diminta Tetap Jaga Sikap

10 April 2025 - 15:12 WIB

Gempa Magnitudo 3,2, Warga Desa Tunjung Lumajang Berhamburan Keluar Rumah

10 April 2025 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Pasuruan, 5 Orang Luka-luka

10 April 2025 - 05:13 WIB

Bagus! Tidak Ada Pejabat Pemkab Probolinggo Terima Gratifikasi Lebaran

9 April 2025 - 20:58 WIB

Tersapu Hujan Angin, Pohon Trambesi di Jember Tumbang Timpa Bangunan

9 April 2025 - 19:18 WIB

Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta

9 April 2025 - 16:40 WIB

Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran

8 April 2025 - 19:47 WIB

Trending di Pemerintahan