PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga di Jalan Ikan Dorang, Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo mengaku, resah. Pasalnya proyek bangunan Kantor Pelayanan Kesehatan Pelabuhan menyisakan masalah bagi warga sekitar.
Warga mempermasalahkan bangunan berlantai 3 di RT 02 RW 04, Kelurahan Mayangan. Pekerja saat itu juga masih sibuk menyelesaikan proyek.
“Jadi kantor ini dibangun kurang dilengkapi keamanannya. Misal jaring pasalnya material kerap jatuh dari atas. Meski tidak kena warga tapi ini kan berbahaya,”kata Salamah (55) warga setempat, Selasa (3/12).
Bahkan dalam pengerjaan tersebut, pihak pelaksana hanya memberi warga 50 ribuan. Namun hal tersebut dirasa tak sebanding dengan risiko di sekitar bangunan.
“Rumah ibu saya, tetangga setiap pelaksanaan dindingnya bergetar. Ini kan bahaya, belum lagi tidak ada jaring pengaman, termasuk material yang dibuang ke bawah,”kata Lukman Effendi (37), warga setempat.
Bahkan ia memprotes CV Prima Shina agar gapura masuk gang yang rusak segera diperbaiki. Pelaksana proyek Basuki yang berada di lapangan mengakui hal tersebut.
“Kami paham tentu akan kami perbaiki ini ke depannya. Termasuk soal savety-nya akan kami tingkatkan. Dulu pernah terpasang jaring namun dilepas,” kata Basuki.
Pihaknya siap jika warga kembali berkumpul untuk musyawarah terkait dampak pembangunan kantor kesehatan tersebut.
Berdasar data lapangan, proyek pembangunan tersebut untuk Kantor Kesehatan Pelabuhan Probolinggo di bawah Direktorat Jenderal P2P.
Dengan luas 1.062 meter persegi serta anggaran Rp6,2 miliar, fasilitas kesehatan itu ditarget selesai 20 Desember mendatang. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi