Menu

Mode Gelap
PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD

Pendidikan · 2 Jan 2020 10:28 WIB

Atap Kelas Ambruk, TK PKK Pertiwi Diliburkan


					Atap Kelas Ambruk, TK PKK Pertiwi Diliburkan Perbesar

KOTAANYAR-PANTURA7.com, Ambruknya atap kelas Taman Kanak-kanak (TK) PKK Pertiwi di Desa / Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, membuat pihak sekolah meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM). Sekolah libur hingga setidaknya material atap yang ambruk selesai dibersihkan.

Liburnya KBM di TK yang berdiri sejak tahun 1978 tersebut, karena beberapa peralatan sekolah masih tertimbun reruntuhan atap. Selain itu, buku-buku materi pelajaran belum dipindahkan.

Kepala Sekolah (Kepsek) TK PKK Pertiwi, Namiasih Tresnowati mengatakan, rencanany KBM di TK PKK Pertiwi akan diliburkan sekitar 5 hari kedepan. Targetnya, peserta didik sudah kembali masuk ke sekolah pada Senin (6/1).

“Sekarang masih libur dulu, meskipun hanya satu atap saja yang ambruk tapi kelas sebelah atapnya juga sangat mengkhawatirkan. Karena saat hujan tadi malam, atap kelas sebelah juga bocor dan ada yang berlobang,” kata Namiasih, Kamis (2/1/2020).

Untuk tempat belajar mengajar murid TK PKK Pertiwi yang atapnya ambruk,lanjut Namiasih, pihaknya nanti akan meminjam kelas ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) I Kotaanyar, yang jaraknya berdekatan dengan TK PKK Pertiwi.

“Mulai dari tadi, guru-guru dan warga fokus membersihkan reruntuhan atap saja, untuk bangku sama bukunya masih belum. Nanti jika kita butuh kelas, akan pinjam ke SD dulu,” ujarnya.

Sementara, Kepala Desa Kotaanyar, Supriatin mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo, untuk melakukan tindaklanjut.

“Kami masih tahap koordinasi. Gedung ini berdiri sejak tahun 70 an, setahu saya ruang kelas TK dan PAUD ini terkahir kali rehab ringan itu pada tahun 2016. Lalu rehab lantai pada tahun 2018,” tutur Supriatin.

Diketahui, hujan lebat yang disertai angin kencang sepanjang Rabu (1/1) mengakibatkan atap gedung taman kanak-kanak (TK) PKK Pertiwi yang memiliki 65 siswa – siswi di Desa Kotaanyar ambruk.

Beruntungnya, atap ambruk diluar KBM sehingga tidak mengakibatkan korban jiwa. Hanya saja KBM siswa-siswi TK tersebut terpaksa dihentikan. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Sebanyak 1.739 Siswa di Lumajang Putus Sekolah

14 November 2024 - 16:25 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Cegah Terulangnya Kasus Supriyani, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan Siap Dampingi Guru

5 November 2024 - 16:14 WIB

Trending di Pendidikan