Menu

Mode Gelap
Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

Berita Pantura · 4 Jan 2020 09:31 WIB

BPBD Sebut Puting Beliung Rusakkan 206 Rumah


					BPBD Sebut Puting Beliung Rusakkan 206 Rumah Perbesar

KREJENGAN-PANTURA7.com, Puting beliung yang menerjang wilayah Kabupaten Probolinggo, pada Jum’at (3/1/2020) sore kemarin, menyebabkan sedikitnya 206 rumah warga rusak. Rinciannya, sebanyak 203 rumah rusak ringan dan 3 unit rumah rusak berat hingga roboh.

Ratusan rumah terdampak puting beliung tersebar di 5 kecamatan yang mencakup 12 desa. Meliputi Kecamatan Krejengan, Paiton, Tongas, Kraksaan dan Pajarakan.

Hingga Sabtu (4/1/2020) siang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo bersama TNI/Polri masih bahu membahu melakukan pembersihan kerusakan sambil lalu memperbaiki rumah warga terdampak.

“Kami sudah melakukan penanganan, mulai tadi malam berlanjut sampai pagi tadi. Saat ini pun masih kamikerjakan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi.

Untuk sementara, lanjut Anggit, pihaknya hanya menyuplai beberapa paket bantuan berupa terpal, selimut serta makanan siap saji kepada warga yang terdampak musibah puting beliung.

“Karena mendadak, maka sementara kami suplai terpal untuk rumah-rumah yang roboh, supaya bisa dibuat naungan. Juga kami siapkan tenda, saat ini kita akan keliling untuk melihat kondisi di lapangan,” ujarnya.

Untuk antisipasi serangan cuaca ekstrim, Anggit mengimbau, agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan. Hal ini, menurutnya, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Saya imbau masyarakat menghindari pepohonan yang memiliki potensi tumbang, serta mengecek atap dan pondasi rumah yang berpotensi roboh saat diterpa angin,” tutup Anggit.

Diketahui, Jum’at (3/1) sekitar pukul 16.00 WIB, hujan lebat disertai angin kencang melanda beberapa Kecamatan di Kabupaten Probolinggo, sehingga menyebabkan beberapa pohon tumbang ke rumah warga dan juga menutup akses jalan. Tidak ada korban dalam kejadian ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air

18 April 2025 - 12:58 WIB

Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna

18 April 2025 - 09:11 WIB

Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang

17 April 2025 - 16:24 WIB

Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

17 April 2025 - 15:24 WIB

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Pemkab Lumajang Siapkan Rp6,7 M untuk Belanja Motor PCX bagi 198 Kades

15 April 2025 - 21:29 WIB

Trending di Pemerintahan