Menu

Mode Gelap
Selama Ramadan, 200 Wanita di Probolinggo Gugat Cerai Suami, 155 Orang Resmi Menjanda Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas

Pendidikan · 18 Jan 2020 12:30 WIB

Setahun, SMA-U Hafshawaty Genggong Raih 25 Penghargaan


					Pengasuh PZH Genggong, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah mengalungkan bunga kepada santri berprestasi. (Foto : Moh. Rochim) Perbesar

Pengasuh PZH Genggong, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah mengalungkan bunga kepada santri berprestasi. (Foto : Moh. Rochim)

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Tahun akademik 2019-2020, layak dicatat dengan tinta emas oleh SMA Unggulan Yayasan Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong Pajarakan Probolinggo. Bagaimana tidak, selama hampir satu tahun sekolah ini mampu meraih 25 piagam penghargaan bergengsi.

Hebatnya, sebanyak 12 penghargaan diraih dalam kompetisi internasional dan 6 penghargaan level nasional. Sisanya, 6 kejuaraan yang diikuti merupakan kompetisi di tingkat lokal Kabupaten Probolinggo dan satu kejuaraan lingkup PZH Genggong.

Prestasi terakhir yang diraih santri SMA-U Hafshawaty adalah piagam International Science Fair 2020 yang di Phatthalung dan Satun Thailand, Rabu (08/01). Delegasi SMA-U Hafshawaty ‘unjuk gigi’ soal komputer terapan, Smart Door Water by Internet of Things.

Hasilnya, tiga santri SMA-U Hafshawaty mampu memborong 6 medali sekaligus. Padahal, mereka bersaing dengan siswa lain dari 36 sekolah di 9 negara, yakni Thailand, Malaysia, Indonesia, Vietnam, Filipina, Singapura, Turki, Belanda dan Jerman.

“Kami mengutus tiga orang peserta didik dan satu orang guru pembina. Alhamdulillah, ada dua medali emas, tiga medali perak dan satu medali perunggu yang diraih,” kata kepala SMA-U Hafshawaty, Mohamad Inzah, Sabtu (18/1).

Di kota yang sama sebelumnya, delegasi SMA-U Hafshawaty juara 1 dalam Science Fair 2019 and PCCST Internasional Science Fair, Selasa (15/1/2019) lalu. “Saat itu, anak-anak berhasil menyisihkan 26 tim dari 4 negara melalui temuan beras analog,” Inzah menjelaskan.

Deretan prestasi SMA-U Hafshawati, diapresiasi banyak pihak, tak terkecuali Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah. Prestasi itu, menurut Kiai Mutawakkil, menunjukkan pendidikan pesantren mampu menjawab tantangan zaman.

“Kita sekarang semakin yakin, ketika pesantren dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan zaman khususnya generasi milenial dengan tetap mememang teguh identitas kepesantrenan, ternyata hasilnya luar biasa,” tutur Kiai Mutawakkil.

Kiai yang dikenal kharismatik ini berpesan, santri SMA-U Hafshawaty tidak kehilangan identitas kepesantrenan meski meraih prestasi berulang kali. Prestasi akademik, jelas Kiai Mutawakkil, tidak boleh membuat santri lupa diri dan sombong.

“Pesan saya, mudah-mudahan ilmu kalian semakin barokah, akhlak semakin mengkristal dalam hati dan tawaddhu’ bukan rendah diri tetapi rendah hati,” harap Kiai Mutawakkil. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini

8 April 2025 - 18:47 WIB

Halal Bihalal di Pasuruan, Gus Hilman Gelorakan Semangat Pengembangan Riset dan Literasi

6 April 2025 - 19:44 WIB

Probolinggo Jadi Proyek Percontohan Sekolah Rakyat, Mensos Gus Ipul Sambangi Bupati Gus Haris

4 April 2025 - 10:40 WIB

Bupati Lumajang Siapkan 6 Hektar Lahan untuk Lokasi Sekolah Rakyat

1 April 2025 - 18:23 WIB

Eks Kantor Pemkab Pasuruan Diusulkan Jadi Sekolah Rakyat

30 Maret 2025 - 15:43 WIB

TP PKK Lumajang Tebar Ilmu Perkuat Iman dengan Kajian Tafsir dan Tahsin Al-Qur’an

27 Maret 2025 - 15:41 WIB

Makan Bergizi Gratis Dimulai di Jember, Per Porsi Rp8 Ribu

18 Maret 2025 - 01:04 WIB

Pemkab Probolinggo Siapkan Sekolah Rakyat, Bupati Mulai Survei Sekolah dan Lahan

17 Maret 2025 - 12:05 WIB

Sebanyak 3.561 Pelajar Lumajang Putus Sekolah

11 Maret 2025 - 15:22 WIB

Trending di Pendidikan