Menu

Mode Gelap
Digeruduk LIRA, DPRD Janji Bentuk Panja atasi Pupuk Mahal di Probolinggo Sidak Puskesmas, DPRD Kota Probolinggo Temukan Atap Bocor hingga Kekurangan Nakes Pj Bupati Siap Lakukan Program Makan Bergizi Gratis Meski di Lumajang Belum Dimulai Ini Identitas Orang Meninggal di Tengah Sawah Desa Wonosari Lumajang Anak Korban Pembunuhan di Blandongan Tuntut Pelaku Dihukum Mati Rekonstruksi Pembunuhan di Blandongan, Semua Adegan Sesuai Keterangan Awal

Wisata · 13 Feb 2020 12:56 WIB

Waspada! Jembatan di Jalur Wisata Bromo Ambrol


					Waspada! Jembatan di Jalur Wisata Bromo Ambrol Perbesar

SUKAPURA-PANTURA7.com, Sebuah jembatan penghubung dua desa di jalur wisata Gunung Bromo ambrol. Jembatan ini menghubungkan Desa Sariwani, Kecamatan Sukapura dengan Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Anggit Hermanuadi mengatakan, jembatan itu ambrol pada dinding pembatas jembatan. Dugaan sementara, dinding jembatan itu ambrol akibat diterjang air sungai.

“Setelah dilakukan pemeriksaan, kuat diduga penyebab ambrolnya dinding jembatan karena derasnya arus air saat hujan turun,” kata Anggit, Kamis (13/2/2020).

Jembatan itu, sambung Anggit, terletak di jalan kabupaten dengan lebar 8 meter, panjang 6 meter dan kedalaman 6,2 meter. Saat in, kata dia, tim gabungan sudah memasang penyangga bambu serta karung berisi pasir agar jembatan yang ambrol tidak meluas.

“Saat ini yang rusak sepanjang 6 meter, lebar 3 meter dan kedalam 6,2 meter, pada bagian dinding jembatan,” Anggit menjelaskan.

Untuk mengantisipasi agar titik ambrolnya jembatan tidak meluas, BPBD bersama Polri, TNI, Satpol PP serta warga setempat memasang tiang penyangga dari bambu. Mereka juga memasang karung berisi pasir di samping dinding jembatan yang ambrol.

“Untuk jalan masih bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat. Namun pengendara harus tetap waspada dan berhati-hati,” ucapnya.

Anggit menambahkan, konstruksi jembatan yang ambrol tersebut memang sudah lama dan perlu perbaikan. Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait. “Masih kita koordinasikan,” tutup Anggit. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Libur Tahun Baru 2025, 3 Ribu Wisatawan Kunjungi Bromo

2 Januari 2025 - 18:33 WIB

Liburan Tahun Baru, Wisata Banyubiru Dibanjiri Ribuan Pengunjung

1 Januari 2025 - 16:02 WIB

Jalur Pendakian Gunung Semeru Mulai Ditutup 2 – 16 Januari 2025

31 Desember 2024 - 11:57 WIB

Ayo Nyebur Pemandian Alam Tirtosari, Bisa Foto Bersama Ikan

29 Desember 2024 - 09:16 WIB

Kaldera Tengger Segera Tutup untuk Wulan Kapitu, Simak Jam Tutup dan Bukanya

28 Desember 2024 - 15:44 WIB

Bisnis Skincare di Pasuruan Berujung Penipuan, Member Ngaku Rugi Ratusan Juta

26 Desember 2024 - 21:44 WIB

Kuota Pendakian Gunung Semeru Dibatasi 200 Orang

26 Desember 2024 - 19:15 WIB

Libur Nataru, TNBTS Prediksi Lonjakan Wisatawan Bromo Terjadi hingga Tahun Baru Usai

25 Desember 2024 - 17:42 WIB

Tiket Masuk Bromo Dinilai Terlalu Mahal, Menhut Beri Jawaban Begini

24 Desember 2024 - 20:36 WIB

Trending di Wisata