Menu

Mode Gelap
Kamis, Gus Haris – Ra Fahmi Bakal Ditetapkan sebagai Bupati – Wakil Bupati Probolinggo Terpilih Harga Cabai Rawit di Kota Pasuruan Tembus Rp 120 Ribu Per Kilogram Ratusan PKL Laporkan Balik Agus, Pemalak di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Korban Uang Palsu di Lumajang Tak Jadi Lapor Polisi Akhirnya Dua Pelaku Begal di Flyover Grati Ditangkap Polisi Genjot PAD, Pemkab Lumajang Tambah Pungutan Pajak di Sektor MBLB

Pemerintahan · 6 Mar 2020 08:27 WIB

Air Terjun Guyangan Kembali Telan Korban, Pemkab Minta Pengunjung Patuhi Aturan


					Air Terjun Guyangan Kembali Telan Korban, Pemkab Minta Pengunjung Patuhi Aturan Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menyesalkan tragedi maut yang merenggut nyawa Febri Yandinur Orsalbadat (19), remaja asal Kalimantan Timur (Kaltim) di kawasan wisata air terjun Guyangan, Kecamatan Krucil.

Insiden wisatawan tewas di Air Terjun Guyangan, tak hanya kali ini terjadi melainkam sudah yang kedua kali. Sebelumnya, petaka serupa terjadi pada Senin (31/12/2018) silam.

Saat itu, pengunjung atas nama Muhamad Afin Sudrajat (12), bocah asal Desa Krucil, Kecamatan Krucil, juga tewas pasca tenggelam di sekitar air terjun di lereng pegunungan Argopuro tersebut.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto, meminta kepada masyarakat siapapun yang berkunjung ke destinasi wisata alam, agar benar-benar mengikuti petunjuk arahan dan mematuhi aturan.

“Destinasi Air Terjun Guyangan sebenarnya sudah relatif aman dan nyaman, SOP-nya pun sudah lengkap. Namun jika hal ini tidak dipatuhi pengunjung, maka kemungkinan terjadinya kecelakaan juga besar,” kata Sugeng, Jum’at (6/3/2020).

Atas kejadian ini, Sugeng juga mengucapkan rasa prihatin terhadap pihak keluarga korban. Dalam proses evakuasi korban, Sugeng menyampaikan apresiasi kepada para elemen yang tergabung dalam tim evakuasi.

“Terimakasih atas jerih payah dan kerja sama yang baik dari seluruh elemen yang tergabung dalam tim SAR (Search and Rescue, red) yang akhirnya sukses menemukan dan mengevakuasi jasad korban setelah sempat hilang selama hampir 12 jam,” tutur mantan Camat Tongas ini.

Diberitakan sebelumnya, Febri Yandinur Orsalbadat tenggelam di Air Terjun Guyangan, pada Rabu (4/3/2020) sekitar pukul 11.15 Wib. Ketika itu, korban baru saja membasuh kaki sebelum tubuhnya dibawa aliran air terjun, yang kala itu deras pasca hujan lebat.

Selang 12 dilakukan pencarian, akhirnya jasad korban muncul ke permukaan sekitar pukul 23.00 Wib dan langsung dievakuasi ke puskesmas setempat. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati Kraksaan. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 26 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Genjot PAD, Pemkab Lumajang Tambah Pungutan Pajak di Sektor MBLB

7 Januari 2025 - 13:31 WIB

Pengemudi Mengantuk, Avanza Tabrak Truk Boks di Tol Gempol-Pasuruan

6 Januari 2025 - 15:52 WIB

Suzuki Carry di Lumajang Hangus Terbakar saat Hendak Isi BBM

6 Januari 2025 - 11:55 WIB

Gudang Penyimpanan Bibit Kentang di Lereng Bromo Terbakar, Warga Curigai Oknum Petugas TNBTS

4 Januari 2025 - 14:47 WIB

Polisi Pastikan Mayat Membusuk di Muara Sungai Dringu adalah Pelajar Hilang

3 Januari 2025 - 18:18 WIB

Motor versus Truk Fuso, Pengendara Motor Tewas

3 Januari 2025 - 11:11 WIB

Piket Nol Longsor, Jalur Lumajang-Malang Lumpuh Total

3 Januari 2025 - 09:21 WIB

Libur Tahun Baru 2025, 3 Ribu Wisatawan Kunjungi Bromo

2 Januari 2025 - 18:33 WIB

Mayat Ditemukan di Muara Sungai Dringu, Diduga Pelajar yang Hilang

2 Januari 2025 - 16:02 WIB

Trending di Peristiwa