Menu

Mode Gelap
Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu

Peristiwa · 19 Mar 2020 11:49 WIB

Ruko di Gending Terbakar, 1 Korban Meninggal, Belasan Luka


					Ruko di Gending Terbakar, 1 Korban Meninggal, Belasan Luka Perbesar

GENDING-PANTURA7.com, Kebakaran terjadi di Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Kamis (19/3/2020) sore. Diketahui kebakaran terjadi setelah sebuah pom mini yang tiba-tiba saja meledak.

Informasi yang diperoleh, akibat kebakaran pom mini tersebut, sementara masih diketahui, ada 1 orang yang meninggal dunia dan kini berada di Kamar Mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Selain itu, juga banyak korban luka-luka.

Mistaji, salah satu warga setempat mengatakan, kebakaran pom mini sehingga merembet ke bangunan di sekitarnya, diduga karena terdapat listri yang konslet, sehingga muncul percikan api, lalu mengenai pom mini.

“Kebakarannya karena percikan api. Untun korban yang meninggal itu 1 orang. Sedangkan korban yang mengalami luka ringan dan luka berat itu sekitar 10 orang. Identitasnya masih belum kami tahu,” kata Mistaji.

Banyaknya korban yang terkena ledakan dari pom mini, menurut Mistaji, lantaran di belakang dan di samping kanan-kiri pom mini tersebut terdapat beberapa bangunan dan proyek yang tengah dikerjakan.

“Kemungkinannya, yang menjadi korban ledakan pom mini ini, para pekerja proyek. Untuk lebih jelasnya (Identitas para korban,red) mohon maaf kami masih belum tahu,” ujar Mistaji saat ditemui di TKP.

Sementara, menurut Moh. Yunus, yang juga warga sekitar. Pom mini tersebut meledak hingga dua kali. Untuk ledakan yang kedua ini, menurutnya banyak yang mengenai orang-orang yang berada di sekitar TKP.

“Kalau ada ledakan pastinya banyak yang lihat. Orang-orang kan tidak tahu kalau akan terjadi ledakan yang kedua. Sehingga saat melihat itulah banyak warga yang kena, juga para pengendara yang melintas,” jelas Yunus. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang

17 April 2025 - 16:24 WIB

Masak dengan Tungku Tanpa Pengawasan, Rumah Lansia Ludes Terbakar

15 April 2025 - 10:09 WIB

Pencarian Korban Candra di Pantai Bambang Dilakukan Sampai 15 Kilometer dari Lokasi

14 April 2025 - 13:41 WIB

Bus Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Satu Tewas, Empat Luka

14 April 2025 - 12:53 WIB

Pikap Tabrak Dump Truk di Jalur Pantura Banjarsari Probolinggo, 3 Orang Luka-luka

11 April 2025 - 16:06 WIB

Gempa Magnitudo 3,2, Warga Desa Tunjung Lumajang Berhamburan Keluar Rumah

10 April 2025 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Pasuruan, 5 Orang Luka-luka

10 April 2025 - 05:13 WIB

Tersapu Hujan Angin, Pohon Trambesi di Jember Tumbang Timpa Bangunan

9 April 2025 - 19:18 WIB

Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta

9 April 2025 - 16:40 WIB

Trending di Peristiwa