Menu

Mode Gelap
Pejalan Kaki di Mangunharjo Kota Probolinggo Tewas Tertabrak KA, Sengaja Bunuh Diri? Satu Keluarga Dibegal saat Lintasi Jalan Raya Selogudig Kulon Probolinggo, Motor Amblas Kembalikan Layanan Penerbangan, Bandara Notohadinegoro Jember Direvitalisasi Bupati Lumajang Nilai Kinerja Tim SAR Cari Candra Sudah Maksimal Tasyakuran Kepemimpinan Baru, Walikota Ajak Semua Elemen Bergandengan Tangan Pencarian Candra Ditutup Setelah 7 Hari, Keluarga Ikhlas

Kesehatan · 25 Mar 2020 09:34 WIB

Pasar dan Ponpes di Besuk, Disterilkan dari Paparan Virus Corona


					Pasar dan Ponpes di Besuk, Disterilkan dari Paparan Virus Corona Perbesar

BESUK-PANTURA7.com, Berbagai Upaya dalam pencegahan virus corona secara mandiri gencar dilakukan. Di Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, sejumlah pondok pesantren (ponpes) dan fasilitas umum disterilkan, Rabu (25/3/2020).

Pencegahan dengan cara sederhana, yakni menggunakan alat semprot, dilakukan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP. Ansor dan MWC NU Besuk. Anggota organisasi sosial kemasyarakatan ini mendatangi Ponpes Annidhomiyah, di Desa Sumur Dalam.

Mereka melakukan penyemprotan di area pondok. Setelahnya, mereka bergeser ke Ponpes Bahrul Ulum Desa, di Besuk Kidul. Seluruh area tak luput dari upaya sterilisasi sebagai antisipasi pencegahan virus corona atau Covid-19.

“Ini bagian dari ikhtiar kami untuk mencegah penularan virus corona yang kini menjadi pandemi global. Meski saat ini, belum ada satupun warga Kabupaten Probolinggo yang positif corona,” kata Ketua MWC NU Kecamatan Besuk, Hasan Zainuri.

Rencananya, lanjut Zainuri, sterilisasi berupa penyemprotan desinfektan itu akan terus dilakukan. Mengingat masih banya lembaga pendidikan dan fasilitas umum di Kabupaten Probolinggo yang belum tersentuh desinfektan.

“Insyaallah akan berlanjut. Apalagi lingkungan pasar yang menjadi pusat transaksi dan bertemunya warga, sehingga memang dikhawatirkan terdapat bibit virus corona,” ungkapnya.

Sementara, menurut Ketua PAC Ansor, Kecamatan Besuk, Ismail, seusai melakukan sterilisasi di dua lembaga pendidikan itu, relawan kemudian bergerak ke Pasar Senin. Bedak-bedak maupun los pedagang di pasar tradisional tak ketinggalan disemprot.

“Semuanya tak luput dari penyemprotan desinfektan. Kegiatan sosial ini sangat perlu dilakukan dalam situasi seperti saat ini,” ujar dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Setelah 10 Tahun Rusak, Jalan di Lumajang Akhirnya Diperbaiki

13 April 2025 - 13:13 WIB

Bupati Lumajang Targetkan Perbaikan Jalan dengan Anggaran Rp20 Miliar

13 April 2025 - 07:56 WIB

Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor

12 April 2025 - 19:15 WIB

Trending di Lingkungan