PROBOLINGGO-PANTURA7.com. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi rekomendasi serangkaian langkah untuk mengatasi virus corona, salah satunya dengan mencuci tangan. Kota Probolinggo pun melakukan gerakan cuci tangan bersama-sama.
Hal itu terlihat ketika Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin melanjutkan pemasangan wastafel portabel ke sejumlah titik pasar di lima kecamatan, Senin (6/4/2020) pagi. Dari 25 wastafel yang disediakan Dinas PUPR dan Kawasan Permukiman, semua diperuntukkan bagi pasar yang dikelola pemerintah atau swasta.
“Semua pasar di Kota Probolinggo perlu diberi fasilitas wastafel ini untuk meningkatkan kebersihan dan kewaspadaan bersama. Saya tidak ingin masyarakat yang ke pasar, akan pulang ke rumah tidak dalam keadaan bersih. Baiknya cuci tangan dulu di tempat yang sudah disediakan (sebelum pulang),” kata Habib Hadi, sapaan akrab wali kota.
Pandemi virus corona (Covid-19) pun embuat banyak orang menjadi lebih rajin mencuci tangan. Kegiatan sosialisasi cara mencuci tangan yang benar juga kian gencar digelar di berbagai tempat, dari area publik, lingkungan perusahaan, sekolah-sekolah hingga pasar.
Sisi lain Habib Hadi mengimbau, warga untuk tidak berbelanja secara berlebihan. Produk-produk yang diincar belum tentu merupakan cara paling efektif untuk mencegah penularan virus.
Habib Hadi mencontohkan salah satu produk yang paling banyak dicari adalah cairan pembersih tangan (hand sanitizer). Padahal, dibandingkan menggunakan hand sanitizer, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun lebih ampuh untuk mencegah tertular virus corona.
:”eskipun beramai-ramai belanja hand sanitizer tetapi pembersihan yang paling baik adalah cuci tangan dengan sabun,” kata wali kota.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan di sejumlah toko ritel dan pusat perbelanjaan, warga mulai berburu masker, hand sanitizer dan lainnya.(*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Muhammad Rizal