Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Kesehatan · 28 Apr 2020 21:16 WIB

Ada 4 Pasien Baru, Warga Terpapar Covid-19 di Kota Probolinggo Jadi 9 Orang


					Ada 4 Pasien Baru, Warga Terpapar Covid-19 di Kota Probolinggo Jadi 9 Orang Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Jumlah pasien positif terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Probolinggo bertambah. Jika sebelumnya hanya 5 orang, kini bertambah 4 sehingga total 9 pasien.

Tambahan jumlah pasien positif Covid-19 ini disampaikan Ketua Tim Satgas Covid-19 sekaligus Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin, dalam rilis video conference di Kantor Wali Kota, Selasa (28/04/2020) malam.

Menurut Wali Kota, 3 dari 4 pasien baru corona ini berasal dari klaster Makassar. Rinciannya, satu orang merupakan anak pasien Covid-19 dan dua orang lainnya terpapar setelah melakukan kontak langsung dengan pasien positif corona.

“Satu orang dari klaster Sukolilo Surabaya, merupakan petugas TKHI (Tenaga Kesehatan Haji Indonesia, red). Dia warga Kota Probolinggo yang bekerja sebagai tenaga medis di RSUD Tongas Kabupaten Probolinggo,” kata Wali Kota.

Ia menambahkan, dari 4 orang ini satu diantaranya awalnya berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). “Namun saat dilakukan tes Swab, ternyata hasilnya menunjukkan pasien positif terinfeksi Covid-19,” jelas dia.

Dengan tambahan 4 pasien baru ini, imbuh Wali Kota, total di Kota Probolinggo ada 9 pasien positif Covid-19, 6 orang berstatus Pasien Dalam Pengawasn (PDP), dan 265 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

“Seluruh pasien yang dinyatakan positif Corona, dirawat di RSUD dr. Mohamad Saleh. Adapun satu orang pasien dinyatakan sembuh dan sudah pulang,” tutur Wali Kota.

Pengecualian untuk satu pasien positif klaster Sukolilo, jelas Wali Kota, dia akan dikarantina di Kabupaten Probolinggo karena kondisinya sehat tanpa gejala. “Namun pengawasan akan tetap kami lakukan,” tandasnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditemukan Kasus PTM pada Anak, Dinkes Minta Terapkan Hidup Sehat

16 November 2024 - 20:41 WIB

Oktober 2024, Angka Stunting di Kota Probolinggo 11,32 Persen

14 November 2024 - 05:01 WIB

Waspada! Januari-Oktober, 670 Warga Lumajang Terjangkit DBD

28 Oktober 2024 - 16:43 WIB

Awas, 149 Orang di Lumajang Alami Gagal Ginjal Kronis

9 Oktober 2024 - 14:53 WIB

PT. KAI Daop 9 Buka Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat, Tersebar di 3 Kota

8 Oktober 2024 - 16:25 WIB

Penderita TBC di Lumajang Capai 1.410 Orang, 72 Meninggal Dunia

27 Agustus 2024 - 14:43 WIB

Antisipasi Penyebaran Flu Burung, Pemkab Lumajang Gratiskan Vaksinasi Unggas

22 Agustus 2024 - 09:59 WIB

Marak Kasus Bibir Sumbing, Mayoritas Penderita dari Kawasan Pesisir

17 Agustus 2024 - 19:05 WIB

Angka Kematian Ibu Hamil di Lumajang Menurun, Segini Jumlahnya

21 Juli 2024 - 17:02 WIB

Trending di Kesehatan