PAITON-PANTURA7.com, Kecelakaan maut terjadi di jalur pantura depan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Desa Binor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Selasa (5/5/2020).
Informasi yang diperoleh, kecelakaan terjadi sekitar pukul 5.00 Wib. Insiden ini melibatkan Bus Restu Mulia dengan dan truk dari jalur berlawanan. Akibatnya, 2 orang meninggal dunia dan 9 orang alami luka-lika serius.
Petaka berawal saat bus bernopol DK-7527-AZ yang disopiri Mamat Sugianto (32), asal Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, melaju dari timur ke barat. Dari arah berlawanan, juga melaju truk bermuatan ikan laut berplat DK-7527-AZ yang sopiri Suminto (38) warga Kabupaten Lamongan.
Mendekati lokasi kejadian, sopir truk ini menyalip truk tanki bermuatan pupuk cair. Nahas, saat memasuki jalan menikung, sopir truk gagal mengendalikan kendaraan sehingga melawan marka. Alhasil, truk adu depan dengan Bus Restu Mulia yang memuat sekitar 33 penumpang.
“Saya kurang tahu juga, karena saat kejadian saya dan yang lain tidur semua. Kami sadar kalau mengalami kecelakaan, ketika sudah ada diluar bis,” kata Fendi, salah seorang penumpang bus.
Menurut Fendi, sebelum mengalami kecelakaan, kendaraan yang ia tumpangi sempat berhenti di warung makan di Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo.
“Semuanya turun untuk sahur di warung timur sini (Banyuglugur, red) setelah sahur lalu melanjutkan perjalanan. Tidak sampai satu jam tiba-tiba sudah kecelakaan,” tutur pria yang hendak pulang ke Blitar ini.
Sementara itu, Kanit Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Nyoman Harayasa mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Namun, imbuh dia, penyebab pasti kecelakaan masih didalami.
“Kami sudah melakukan olah TKP, yang jelas korban meninggal dunia dua orang dan korban luka sebanyak 9 orang. Korban luka dirawat di rumah sakit Rizani Paiton,” paparnya. (*)
Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT