MAYANGAN-PANTURA7.com, Darah Darsun (64), warga Desa Muneng Leres, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, mendidih begitu mendapati tanaman jagung yang ditanam di sawahnya dibabat habis oleh Taib (50). Ia pun, melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib.
“Saya melapor karena semua tanaman jagung di sawah saya dibabat habis,” ujar Darsun saat melapor di Polres Probolinggo Kota, pada Kamis (4/6/2020).
Menurut Darsun, ia melaporkan Taib karena diduga kuat pria asal Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, itulah pelakunya. Pengrusakan tanaman itu sendiri terjadi pada Rabu (3/6/2020) kemarin.
“Saya tidak berani mendekat, karena saat membabat tanaman jagung itu ia tidak seorang diri. Ada belasan warga yang ikut membantu membabat habis tanaman jagung saya,” tandas dia.
Darsun menambahkan, sebelum kejadian ia dan Taib memang terlibat perselisihan soal hak kepemilikan tanah sawah. Taib, jelas Darsun, diakuinya masih ada hubungan keluarga dengannya.
“Dia masih kerabat saya, tetapi tanah sawah itu saya beli dari saudara bapak saya,” Darsun menjelaskan.
Akibat tanaman jagungnya dibabat habis, Darsun mengaku rugi hingga belasan juta. “Karena semua tanaman jagung di sawah saya dibabat habis,” ucap Darsun.
Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Heri Sugiono, membenarkan ada warga yang laporan soal pengrusakan tanaman ke pihaknya. Namun, dikatakan Heri, pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan.
“Kami masih dalam tahap melakukan pemeriksaan terhadap korban dan sejumlah saksi,” terang Heri. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi