Menu

Mode Gelap
Usai Borong 18 Medali di Kejurprov, FPTI Kota Probolinggo Targetkan 3 Emas di Porprov Jatim Polisi Ungkap Modus dan Peran Pelaku Pemalakan di PIER Pasuruan Lahan untuk Program 3 Juta Rumah di Lumajang Belum Terpetakan Pencarian Korban Candra di Pantai Bambang Dilakukan Sampai 15 Kilometer dari Lokasi Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan Bus Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Satu Tewas, Empat Luka

Hukum & Kriminal · 30 Jun 2020 14:11 WIB

Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger


					Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, menyeret AW (42) warga Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo ke dalam tahanan.

Pelaku yang merupakan ketua sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Probolinggo, kena OTT pasca memeras Kepala Desa (Kades) Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Bawon Santoso.

Kepada PANTURA7.com, Bawon membenarkan bahwa pelaku memerasnya dengan meminta uang sebesar Rp5 juta. Uang tersebut, menurut Bawon, akan digunakan pelaku untuk membeli sepeda gunung yang beberapa hari terakhir menjadi komponen hidup baru masyarakat.

“Ketika meminta uang, saya bilang kalau saya tidak megang uang. Tetapi dia ngotot bahkan menyuruh saya untuk mencari pinjaman. Hal itu membuat saya kesal sehingga menghubungi dan berkoordinasi dengan Tim Saber Pungli,” kata Bawon Santoso, Selasa (30/6/2020).

Bawon menambahkan, permintaan uang oleh AW disertai ancaman. Pelaku, dijelaskan Bawon, mengancam akan melaporkan Kades kepada pihak yang berwajib terkait penggunaan anggaran Dana Desa (DD).

“(Senin) kemarin, saya ditelpon dan dimintai uang, sekitar jam 12.00 WIB. Lalu saya suruh dia menghadap saya di kantor desa, tetapi saya sudah koordinasi dengan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, karena sudah terlanjur kesal,” terangnya.

Setelah sampai di kantor Desa Karanggeger, sambung Bawon, dia kemudian memberikan uang Rp3 juta yang dibungkus amplop coklat. Setelah uang dipegang oleh pelaku, tetiba petugas datang.

Dikatakan Bawon, kedatangan petugas membuat AW kelabakan. Bahkan ia bingung dan secara spontan melempar uang dalam genggaman tangannya ke pojok ruangan.

“Saat petugas datang, dia mau mengembalikan uang yang saya kasih, namun saya tolak. Saya bilang, sudah ambil saja, kan sudah saya kasih. Kemudian dia melemparkan uang itu ke pojok ruangan saya,” ceritanya.

AW lantas dicokok Tim Saber Pungli, yang lalu membawa pelaku ke Mapolres Probolinggo. Dari OTT ini, polisi menyita barang bukti berupa uang tunai Rp3 juta yang ‘diumpankan’ Kades kepada AW serta HP milik pelaku. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainulah FT


Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Polisi Ungkap Modus dan Peran Pelaku Pemalakan di PIER Pasuruan

14 April 2025 - 15:22 WIB

Polisi Gagalkan Peredaran 24 Karung Pupuk Subsidi Ilegal di Probolinggo

14 April 2025 - 03:49 WIB

Akses Jalan Umum di Semare Ditutup Sepihak, Polisi Langsung Ambil Tindakan

13 April 2025 - 15:21 WIB

Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib

12 April 2025 - 16:57 WIB

Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER

12 April 2025 - 14:45 WIB

Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

11 April 2025 - 16:44 WIB

Peras Kades, 2 Oknum Anggota LSM di Probolinggo Terjaring OTT Polisi

10 April 2025 - 11:53 WIB

Takut Dianiaya, Itulah Alasan Polres Lumajang Enggan Sebar Foto Dalang Ganja

9 April 2025 - 14:13 WIB

Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa

8 April 2025 - 18:10 WIB

Trending di Hukum & Kriminal