Menu

Mode Gelap
Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin

Hukum & Kriminal · 15 Jul 2020 13:06 WIB

Diduga Terlibat Pidana, Pria Ini Tewas Usai Ditangkap Polisi


					Diduga Terlibat Pidana, Pria Ini Tewas Usai Ditangkap Polisi Perbesar

TONGAS-PANTURA7.com, Diduga terlibat tindak pidana, M. Nuryaqin (40), warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo tewas setelah ditangkap polisi. Ia sempat ditangkap polisi ketika sedang bekerja menebang tebu di Nguling, Kabupaten Pasuruan, Selasa lalu (14/7/2020).

“Saya tidak tahu ia dibawa ke mana, tiba-tiba malamnya dapat kabar dari pihak keluarga kalau korban sudah meninggal,” kata Kepala Desa (Kades) Tunjungrejo, Riyanto melalui telepon, Rabu (15/7/2020).

Kades mengaku, Selasa sore sekitar pukul 15.00 sempat mengunjungi rumah Nuryaqin. Dari keluarganya, Riyanto memperoleh informasi, Nuryaqin dibawa ke Mapolsek Tongas. “Setelah saya datangi ke Mapolsek Tongas, ternyata tidak ada,” katanya.

Yang jelas, pasca kematian Nuryaqin, pihak keluarga melaporkan kasus tersebut ke Mapolda Jatim. “Pihak keluarga meminta keadilan atas meninggalnya Nuryaqin,” kata kades.

Kades menambahkan, Nuryaqin sebelumnya memang warga Desa Tanjungrejo. Tetapi setelah menikah ia tinggal bersama istrinya di Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas. Administrasi kependudukannya (kepindahan) juga telah diurus.

“Bagi saya, wajib untuk melaporkan kejadian ini, karena tidak ketahuan masalah dan penyebabnya apa, tiba-tiba ditangkap dan meninggal,” tandas Riyanto.

Sementara itu secara terpisah, Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Ambariyadi Wijaya saat ditemui di Polsek Tongas membenarkan, Nuryaqin telah meninggal dunia. Jenazahnya berada di kamar mayat RSUD dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo.

“Untuk kronologi kematian korban, kami masih belum mengetahui. Kami masih menunggu keputusan pihak keluarga apakah korban mau diautopsi atau tidak,” kata kapolresta kepada sejumlah wartawan.

Kapolresta menambahkan, pihak keluarga telah melaporkan kejadian ini ke Mapolda Jatim. Sehingga proses hukum selanjutnya diserahkan ke Propam Polda Jatim untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan untuk mengungkap kejadian ini.

“Di sini saya menjalankan perintah dari kapolda untuk mengondusifkan situasi, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Ambariyadi. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal