Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Pemerintahan · 19 Agu 2020 07:09 WIB

Pasca Ditutup, RSUD Waluyo Jati Dihujani Desinfektan


					Pasca Ditutup, RSUD Waluyo Jati Dihujani Desinfektan Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pasca diberlakukannya penutupan operasional sementara, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, disterilkan oleh Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, pada Rabu (19/8/2020).

Sterilisasi tersebut dilakukan dengan cara menyemprotkan desinfektan ke seluruh ruangan. Baik bagian luar hingga ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di instansi milik pemerintah daerah tersebut.

Sterilisasi dilakukan petugas gabungan dari BPBD, Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo. Selama proses sterilisasi, petugas mengenakan pakaian hazmat dan alat pelindung diri (APD).

Humas RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sugianto mengatakan penyemprotan desinfektan mencakup seluruh area rumah sakit tak terkecuali jalan raya Kelurahan Kandangjati, Kecamatan Kraksaan, yang berada tepat di depan rumah sakit plat merah itu.

“Kita mempersiapkan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Agar nantinya jika masyarakat datang kesini untuk berobat, sudah aman karena sudah dilakukan desinfeksi, baik di daerah luar area maupun didalam,” kata Sugianto.

Mobil Damkar ketika menyemprotkan desinfektan di area RSUD Waluyo Jati. (Foto : Moh. Ahsan Faradies).

Keamanan masyarakat, lanjut Sugianto, menjadi alasan utama penyemprotan desinfektan dan penutupan operasional rumah sakit dilakukan. Sehingga, kata dia, jika operasional kembali normal, masyarakat bisa terjamin keamanannya.

“Tujuannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, biar nanti yang datang kesini sudah teramin keamanannya. Jadi selama 3 hari kedepan, silahkan pilih rumah sakit lain dulu yant sudah difasilitasi pemerintah daerah,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, RSUD Waluyo Jati Kraksaan tutup operasional, terhitung sejak Rabu (19/8/2020) pukul 00.00 WIB sampai pada Jum’at (21/8/2020) pukul 24.00 WIB. Pelayanan ditutup setelah sejumlah tenaga kesehatan (Nakes) terkonfirmasi positif Covid-19. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Gantikan Yudha Adji Kusuma di DPRD Lumajang, Istiana Tanjung Dilantik

14 November 2024 - 06:21 WIB

DPRD Probolinggo Sepakati 22 Propem Perda untuk 2025

14 November 2024 - 06:00 WIB

Trending di Pemerintahan