Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Wisata · 5 Sep 2020 14:03 WIB

Mau Sehat? Ayo Ber-‘Thalassotherapy’ di Laut


					Mau Sehat? Ayo Ber-‘Thalassotherapy’ di Laut Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Entah sejak kapan terapi kesehatan dan kebugaran dengan cara berendam di laut di Kota Probolinggo bermula. Yang jelas, ratusan warga setiap subuh, juga menjelang senja berendam di perairan laut di kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Kota Probolinggo.

Benarkah air laut secara medis menyehatkan? Ternyata penggunaan air laut untuk keperluas medis (penyembuhan) sudah lama dikenal dengan istilah thalassotherapy.

Thalassotherapy adalah penggunaan terapeutik dari air laut, produk laut seperti ganggang, rumput laut, dan lumpur laut, dan bahkan iklim laut untuk meningkatkan kesehatan, kebugaran, dan kecantikan. Namanya berasal dari kata Yunani “Thalassa” (laut) dan “therapy” (mengobati), diciptakan oleh dokter dari Prancis, dr Jacques de la Bonnardière pada tahun 1860 silam.

Daily Mail melansir, sejak dulu mandi air laut dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Para dokter sering menyarankan pasien-pasiennya pergi ke laut guna menyembuhkan berbagai penyakit.

Air laut dipercaya mengandung berbagai mineral di antaranya, sodium, klorida, sulfat, magnesium, dan kalsium. Karena itu, mandi di laut sangat dianjurkan buat mereka yang memiliki masalah kulit, seperti eksim, psoriasis, serta kondisi yang berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh.

Berenang di air laut yang mengandung garam juga baik buat penderita alergi rumput kering, sinusitis, dan masalah pernapasan. Air laut juga bersifat menenangkan, meditatif, dan mampu mengurangi stres, seperti dilansir dari.

Bila berenang dalam air yang kondisinya dingin, reseptor temperatur di bawah kulit akan aktif, lalu melepaskan beberapa hormon, seperti adrenalin, endorfin, dan kortisol, sehingga memicu peningkatan produksi dopamin dan serotonin.

Sering berendam di air yang dingin juga akan meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi gejala radang sendi. Mandi air laut disebut juga dengan balneotherapy.

Seorang dokter Inggris di abad ke-18, Richard Russel, bahkan menganjurkan untuk meminum air laut. Tapi kondisi air laut sekarang tentu tak sebaik tiga abad lalu karena makin tingginya polusi.

Bambang, salah satu komunitas “kumkum” (berendam) di laut meyakini, penelitian sejumlah ahli kesehatan. Yakni, sama dengan plasma darah manusia, komponen air laut mudah diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh ketika sedang berenang. Selain itu menghirup kabut dan hawa laut yang berisi ion bermuatan negatif juga bisa meningkatkan sistem imun.

“Berenang dan berendam di air laut membuka pori-pori kulit, sehingga mempermudah penyerapan mineral-mineral laut dan mengeluarkan racun penyebab penyakit dari dalam tubuh,” terang Bambang, Sabtu (5/9/2020).

Berenang di air laut juga bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh. Sistem peredaran darah (yang melibatkan jantung, kapiler, arteri, dan vena) mengangkut darah yang kaya akan oksigen dari jantung ke seluruh tubuh, sebelum kemudian mengembalikan darah ke jantung lagi.

Hartatik, juga anggota komunitas lain, menambahkan, berenang dan berendam di air laut yang hangat meningkatkan sirkulasi dengan mengembalikan mineral penting yang berkurang akibat stres, diet tidak sehat, dan racun dari lingkungan. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 72 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo

24 November 2024 - 03:09 WIB

Wisata Lumajang Akan Ditingkatkan Fasilitasnya

12 November 2024 - 12:59 WIB

TNBTS Terapkan Tarif Baru Penggunaan Drone Rp2 Juta per Hari

2 November 2024 - 16:22 WIB

Pariwisata Lumajang Jadi Tolok Ukur Perkembangan UMKM Daerah

27 Oktober 2024 - 19:36 WIB

BB TNBTS Naikkan Tarif Tiket Masuk Bromo, ini Besarannya

25 Oktober 2024 - 16:15 WIB

Warung Godhong Gedhang Lumajang Sajikan Panorama Pedesaan dan Pemandangan Alam Pegunungan

20 Oktober 2024 - 08:08 WIB

Kunjungan Wisatawan Asing ke Jatim Meningkat Tajam, Naik 77,33 Persen

13 Oktober 2024 - 11:43 WIB

Jajal Adrenalin, Naik Jip Susuri Jalur Mata Air Gunung Semeru

27 September 2024 - 13:16 WIB

Grojokan Sewu Lumajang Masuk Enam Besar di Dunia, dan Dua Besar di Asia

25 September 2024 - 17:01 WIB

Trending di Wisata