TEGALSIWALAN-PANTURA7.com, Teka-teki temu mayat di sungai Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo terkuak. Mayat laki-laki yang ditemukan mengambang itu, bernama Muhammad Hirul, warga Desa Bulujaran Lor, kecamatan setempat.
Dari hasil pengembangan Polres Probolinggo, diketahui mayat tersebut merupakan korban pembunuhan yang dilakukan oleh Muhammad Hatim (40) warga Desa Bulujaran Lor. Motifnya, lantaran dilatarbelakangi persoalan asmara.
Kapolres Probolinggo AKBP Ferdy Irawan menjelasan, pembunuhan berencana itu bermula saat pelaku mengetahui hubungan gelap istrinya, Sukaisih, dengan korban. Merasa dikhianati, ia pun mencari cara untuk melampiaskan sakit hatinya.
“Pelaku kemudian pelaku mengajak korban berziarah ke Kabupaten Jember bersama istrinya. Sebelum berangkat, pelaku menyiapkan golok yang ia simpan di bawah kursi mobil nopol N-903-RS, yang digunakan untuk ziarah,” kata Kapolres, Jum’at (6/11/2020).
Sepulangnya dari Jember, lanjut Kapolres, tepatnya saat melintas di pinggir jalan Desa Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, pelaku menghentikan laju mobil yang ia sopiri. Alasannya, ia ‘kebelet’ buang air kecil.
“Sekembalinya dari buang air itulah, pelaku mengambil golok yang dibawanya ketika melihat korban tiduran. Saat hendak membunuh, tiba-tiba korban terbangun dan menangkis golok pelaku,” papar Ferdy.
Saat itu, diceritakan Kapolres, sempat terjadi cek-cok antara dua sekawan tersebut. Korban akhirnya mengakui bahwa ia terlibat cinta terlarang dengan istri pelaku. Hal itu membuat pelaku tambah emosi, sementara korban sudah pasrah.
“Pelaku menggorok leher kanan korban di dalam mobilnya. Setelah korban tidak bernyawa, jasadnya dibuang ke sungai di Desa Banjarsawah,” Kapolres menegaskan.
Untuk menghilangkan jejak, pelaku dikatakan Kapolres, lalu membuang pakaian korban dengan jarak 50 meter dari sungai. “Sementara motor korban dibuang di Sungai Desa Sumber Bulu,” tutup Kapolres.
Diketahui sebelumnya, sesosok mayat laki-laki ditemukan mengapung di aliran sungai Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo, pada Jum’at (23/10/2020) lalu. Saat ditemukan, mayat dalam kondisi tanpa busana. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullh FT