Menu

Mode Gelap
Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar

Wisata · 12 Nov 2020 12:07 WIB

Warga Luar Daerah Banyak Kunjungi Museum Rasulullah


					Warga Luar Daerah Banyak Kunjungi Museum Rasulullah Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Selain warga Probolinggo, Museum Probolinggo yang menyimpan artefak peninggalan Rasulullah SAW, sabahat, hingga era Khalifah Utsmani menyedot perhatian warga luar daerah. Bahkan rombongan dari Pemkab Salatiga, Jateng pun menyempatkan datang di museum di Jalan Suroyo itu, Kamis (12/11/2020).

“Mendengar Kota Probolinggo memiliki museum yang menyimpan artefak Rasulullah dan parsa sabahatnya, kami tertarik untuk berkunjung,” kata Kabag Humas dan Informasi Kabupaten Salatiga, Prasetya.

Bersama sejumlah wartawan, Prasetya mengunjungi museum yang menyimpan koleksi Galeri Warisan Museum Artefak Rasulullah (Galeri Warisan MAR) milik Abdul Manan Gembong. Koleksinya telah teruji kebenarannya, karena telah bersertifikasi Saudi Commision for Tourism dan National Heritage.

“Ini merupakan wisata religi baru untuk Kota Probolinggo dan ini akan menjadi referensi wisata baru di Jawa Timur,” tambah Prasetya. Selain ziarah, sejarah dan informasi tentang bagaimana perjuangan seorang komandan perang dan peninggalan Rasulullah, bisa dilihat secara langsung di museum.

Selain dari Salatiga Jateng, museum yang kini berjuluk Museum Rasulullah itu banyak dikunjungi warga dari Pulau Madura. Hal itu terlihat dari banyak kendaraan (minibus, bus) berpelat “M” yang diparkir di halaman museum.

Sebagai informasi, Mini Private Exibition Artefak Peninggalan Rasulullah SAW merupakan bagian dari Program Jelajah Nusantara Pameran Artefak Rasulullah dan Para Sahabat. Pameran seperti ini penting bagi masyarakat Indonesia, khususnya yang beragama Islam, untuk mengenal lebih jauh sosok Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya. Harapannya publik bisa meneladani sifat-sifat baik dari mereka.

Pengunjung yang datang, dibatasi maksimal 30 orang yang dibagi ke dalam 8 sesi dan diberlakukan masuk ke ruang artefak secara bergantian atau shift, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo

24 November 2024 - 03:09 WIB

Wisata Lumajang Akan Ditingkatkan Fasilitasnya

12 November 2024 - 12:59 WIB

TNBTS Terapkan Tarif Baru Penggunaan Drone Rp2 Juta per Hari

2 November 2024 - 16:22 WIB

Pariwisata Lumajang Jadi Tolok Ukur Perkembangan UMKM Daerah

27 Oktober 2024 - 19:36 WIB

BB TNBTS Naikkan Tarif Tiket Masuk Bromo, ini Besarannya

25 Oktober 2024 - 16:15 WIB

Warung Godhong Gedhang Lumajang Sajikan Panorama Pedesaan dan Pemandangan Alam Pegunungan

20 Oktober 2024 - 08:08 WIB

Kunjungan Wisatawan Asing ke Jatim Meningkat Tajam, Naik 77,33 Persen

13 Oktober 2024 - 11:43 WIB

Jajal Adrenalin, Naik Jip Susuri Jalur Mata Air Gunung Semeru

27 September 2024 - 13:16 WIB

Grojokan Sewu Lumajang Masuk Enam Besar di Dunia, dan Dua Besar di Asia

25 September 2024 - 17:01 WIB

Trending di Wisata