KADEMANGAN-PANTURA7.com, Rumah milik Busairi (46), warga RT08/ RW 02, Keluruhan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ambruk. Rumah tersebut ditempati Achmad Sholeh (36), adik Busairi.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Namun, diperkiranakan kerugian mencapai Rp10 juta.
Keluarga mengaku tidak punya biaya untuk perbaikan rumah tersebut. Mereka hanya mampu menggunakan kayu kelapa dan bambu untuk menjadi penyangga rumah tersebut.
Lurah Triwung Lor, Yanuar Puji mengatakan, rumah itu ambruk karena kerangkanya sudah lapuk dan dibiarkan tanpa perawatan sejak 10 tahun silam.
Puji menambahkan, ambruknya rumah juga dipicu faktor hujan yang mengguyur rumah. “Tidak ada angin, mungkin penyebabnya adalah hujan,” ujarnya, Kamis, (10/12/2020).
Menurut Puji, kondisi rumah memang sudah rapuh, kayunya penyangga juga sudah lapuk. Sebagian penyekat ruangan pada rumah terbuat dari anyaman bambu. Sejumlah atapnya bocor, bahkan di ruangan belakang nyaris semua atap terbuka akibat kayu yang lapuk.
Dirinya menegaskan bahwa pihaknya akan segera memberikan bantuan kepada korban. “Jadi, kami usahakan untuk segera mendapatkan bantuan,” tegasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi