PASURUAN-PANTURA7.com, Kasus terjadinya kerumunan massa saat prosesi pemakaman pemuka agama, Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf masih berlanjut. Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Pasuruan melakukan rapid test antibody kepada 26 orang, yang hasilnya semua non-reaktif, Selasa (29/12/2020).
“Jadi kita kemarin melakukan rapid test antibody keluarga dan pengurus masjid serta warga sekitar. Hasilnya, sampai sekarang belum ditemukan yang reaktif,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat kepada PANTURA7.com, Rabu (30/12/2020) siang.
Nanti malam, kata Kokoh, akan kembali dilakukan tracing secara acak kepada warga yang menghadiri tahlilan Habib Hasan. “Kita berusaha menjaring sebanyak mungkin untuk melakukan tracing,” katanya.
Yang penting justru yang sering datang ke masjid di waktu shalat ashar yang kita sasar. Karena pemakaman pada waktu shalat ashar.
“Semoga tidak ada yang reaktif. Kalau memang ada yang reaktif kita lakukan proses lanjutan yaitu tes swab,” ujarnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi