Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Kesehatan · 21 Jan 2021 11:15 WIB

Dua Cucu Jenazah Covid-19 Kalibuntu Ikut Swab


					Dua Cucu Jenazah Covid-19 Kalibuntu Ikut Swab Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pemandangan tak lazim terlihat saat Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo menggelar swab massal di Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, Kamis (21/1/2021) pagi. Dua cucu Rodiyah (47),yang meninggal di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan yakni, Rosa (6) dan Zahira (8) juga mengikuti tes swab.

Proses swab massal bagi keduanya pun tidak jauh berbeda seperti biasanya. Hanya saja kedua bocah ini di-swab di satu hidung saja. Meskipun menangis dan meminta agar tidak di-swab, keduanya berhasil di-swab.

“Awalnya tidak mau untuk ikut ke sini, tetapi setelah dibujuk akhirnya mau juga meskipun sempat menangis ketakutan. Hanya ingin memastikan saja, takut terjadi apa-apa, meski sebelumnya tidak pernah sakit,” kata Eva Mardiana, ibu Rosa dan Zahira.

Ikut sertanya kedua anak di bawah ini, menurut Kepala Puskesmas Kraksaan, dr. Nuryakub, tidak menjadi masalah. Terlebih keduanya melakukan kontak erat di rumah sakit saat jenazah neneknya dibawa pulang paksa.

“Karena anak-anak juga rawan tertular, apalagi mereka dalam satu rumah. Langkah ini yang terbaik, selain untuk keluarganya dan kontak erat lainnya juga demi warga di Desa Kalibuntu. Aman, tidak bahaya,” tutur Nuryakub.

Nuryakub berharap, tidak ada satu pun masyarakat Desa Kalibuntu positif Covid-19, terlebih kedua cucu dari jenazah positif Covid-19. “Asal tetap menerapkan protokol kesehatan, insyaallah aman,” tutup dia.

Diketahui sebelumnya, swab dan tracing massal dilakukan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Hal itu terkait insiden penjemputan paksa salah seorang jenazah perempuan terkonfimasi positif Covid-19 di RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sabtu (16/1/2021) malam. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditemukan Kasus PTM pada Anak, Dinkes Minta Terapkan Hidup Sehat

16 November 2024 - 20:41 WIB

Oktober 2024, Angka Stunting di Kota Probolinggo 11,32 Persen

14 November 2024 - 05:01 WIB

Waspada! Januari-Oktober, 670 Warga Lumajang Terjangkit DBD

28 Oktober 2024 - 16:43 WIB

Awas, 149 Orang di Lumajang Alami Gagal Ginjal Kronis

9 Oktober 2024 - 14:53 WIB

PT. KAI Daop 9 Buka Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat, Tersebar di 3 Kota

8 Oktober 2024 - 16:25 WIB

Penderita TBC di Lumajang Capai 1.410 Orang, 72 Meninggal Dunia

27 Agustus 2024 - 14:43 WIB

Antisipasi Penyebaran Flu Burung, Pemkab Lumajang Gratiskan Vaksinasi Unggas

22 Agustus 2024 - 09:59 WIB

Marak Kasus Bibir Sumbing, Mayoritas Penderita dari Kawasan Pesisir

17 Agustus 2024 - 19:05 WIB

Angka Kematian Ibu Hamil di Lumajang Menurun, Segini Jumlahnya

21 Juli 2024 - 17:02 WIB

Trending di Kesehatan