WINONGAN-PANTURA7.com, Warga Desa Winongan Kidul, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, resah. Keresahan itu terjadi karena beredar isu adanya tuyul bergentayangan yang kerap mencuri uang warga.
Di Dusun Serambi dan Kebondalem misalnya. Dalam sepekan ini banyak warga yang mengaku uangnya hilang di rumahnya sendiri. Warga menduga, pelakunya adalah tuyul yang bergentayangan di kampungnya.
“Belakangan ini satu per satu warga mengaku pernah kehilangan uang. Sehingga, muncul dugaan uang mereka hilang dicuri tuyul,” kata salah seorang warga Dusun Kebondalem, Desa Winongan Kidul, Muhamad Umar, kepada PANTURA7.com, Kamis (21/01/2021) siang.
Ia menuturkan, ada lebih dari 10 orang yang kehilangan uang di rumahnya sendiri. “Untuk lebih jelasnya, sampean tanyakan kepada warga yang kehilangan,” ucapnya mengarahkan.
Salah satu warga lainnya, Khodijah (50) warga dusun Serambi, mengakui bahwa ia perbah kehilangan uang. Awalnya, ia mengambil uang di anjungan tunai mandiri (ATM) sejumlah Rp 1,200 juta.
Kemudian, Rp 300 ribu ia gunakan untuk membeli tabung gas LPG, sementara sejumlah Rp 900 ribu dimasukkan ke dalam dompet. Namun keesokan harinya, jelas Khodijah, uang di dalam dompet tersebut tinggal Rp 700 ribu saja.
“Saya heran, kemana uang saya yang Rp 200 ribu, padahal sudah saya simpan ditempat yang aman. Ternyata yang kehilangan uang bukan saya saja, banyak tentangga yang mengaku kehilangan uang, termasuk anak saya sendiri,” ceritanya.
Pemilik toko peracangan di dusun setempat yang juga bernama Khodijah (45), juga mengalami hal yang serupa. Uang yang ia kumpulkan dari hasil berjualan berkurang drrastis.
“Uang hasil jualan itu saya kumpulkan, uang pecahan 2 ribuan sampai 50 ribuan. Per seratus ribunya saya jepit, ternyata setelah saya hitung berkurang Rp 20 ribu perjepitnya, kan aneh,” terangnya.
Lain halnya dengan penuturan Fatimah (40). Menurutnya, ada salah satu warga di desa setempat yang bisa melihat perwujudan tuyul, bahkan orang ‘pintar’ tersebut sempat mengejar makhluk ghaib tersebut.
“Kemarin, saat kumpulan mekar, ada yang bilang tuyul itu sempat dikejar. Saat melakukan pengejaran, uang yang dibawa tuyul jatuh senilai Rp 100 ribu,” tututnya. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT
