Menu

Mode Gelap
Rotasi Jabatan di Polres Pasuruan, dari Wakapolres hingga Kapolsek Winongan Berganti SDN Kandangsapi II Disiapkan Jadi Lokasi Sekolah Rakyat di Kota Pasuruan Berburu Barokah, Ribuan Jemaah Hadiri Haul Kiai Hasan Genggong ke-72 Lima Pejabat Fungsional Dilantik, Diminta Tetap Jaga Sikap Bupati Lumajang Pantau 11 Titik Jalan untuk Tingkatkan Perputaran Ekonomi Daerah Peras Kades, 2 Oknum Anggota LSM di Probolinggo Terjaring OTT Polisi

Peristiwa · 24 Jan 2021 10:54 WIB

Waspadalah! 3 Jenis Banjir Ancam Probolinggo


					Waspadalah! 3 Jenis Banjir Ancam Probolinggo Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo menyatakan, ada tiga jenis banjir yang mengancam Probolinggo pada musim hujan kali ini. Hal itu mengingat turunnya hujan dengan intensitas sedang-tinggi.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD KabupatenProbolinggo, Anggit Hermanuadi mengatakan, ada tiga jenis banjir yang mengancam wilayah Probolinggo dan harus diwaspadai. Yakni, banjir genangan, banjir bandang, dan banjir rob.

Dikatakan Anggit, biasanya banjir rob atau luapan air laut ke permukaan terjadi di daerah pesisir, seperti Kecamatan Kraksaan, Pajarakan, dan Paiton. Untuk banjir genangan, biasanya terjadi di Kecamatan Tongas, Dringu, dan Gending.

“Sementara untuk banjir bandang, biasanya terjadi di Kecamatan Dringu, Gending, Kraksaan, Krejengan, Pakuniran, dan Tiris dan yang harus diantisipasi itu wilayah pegunungan,” ungkap Anggit, Minggu (24/1/2021).

Anggit mengatakan, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan banjir. Salah satunya intensitas hujan yang tinggi. Sehingga menyebabkan adanya luapan air sungai atau kali ke permukaan.

Oleh karenanya, ia berharap, sebelum banjir melanda warga dapat menjaga lingkungannya masing-masing. Selain menjaga drainase air, hal lainnya yang bisa dilakukan adalah menjaga kelestarian lingkungan.

“Kelestarian lingkungan sangat berperan penting agar daya serap air bisa bagus. Meskipun saat ini curah hujan ada pada level rendah sampai sedang, tapi kan tidak ada salahnya menjaga kelestarian lingkungan,” ungkap Anggit. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gempa Magnitudo 3,2, Warga Desa Tunjung Lumajang Berhamburan Keluar Rumah

10 April 2025 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Pasuruan, 5 Orang Luka-luka

10 April 2025 - 05:13 WIB

Tersapu Hujan Angin, Pohon Trambesi di Jember Tumbang Timpa Bangunan

9 April 2025 - 19:18 WIB

Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta

9 April 2025 - 16:40 WIB

Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas

8 April 2025 - 17:37 WIB

Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

8 April 2025 - 15:40 WIB

Elpiji di Depot Kebuli Tarim Kota Pasuruan Meledak, Empat Karyawan Alami Luka Bakar

8 April 2025 - 14:39 WIB

Hendak Selamatkan Anak, Pria di Jember Justru Tergulung Ombak

7 April 2025 - 20:23 WIB

Paman dan Keponakan Hilang Terseret Ombak di Pantai Bambang

7 April 2025 - 20:12 WIB

Trending di Peristiwa