MAYANGAN-PANTURA7.com, Sempat meroket, harga ikan segar di sejumlah pasar tradisional di Kota Probolinggo, berangsur turun. Meski begitu, penjual dan pembeli kompak menyebut, harga ikan saat ini belum sampai ke tahap normal.
Pantauan PANTURA7.com Kamis (11/2/2021) pagi di Pasar Ikan Mayangan, harga ikan laut relatif mengalami penurunan harga. Ikan tongkol misalnya, harga jenis ikan ini turun harga dari Rp 25 ribu kini menjadi Rp 20 ribu per kilogram.
Ikan Kerapu saat ini harga jualnya Rp 50 ribu, turun Rp 20 ribu dari harga awal yang mencapai Rp 70 ribu per kilogram. Lalu Cumi-cumi, harganya kini Rp 65 ribu, padahal pekan lalu masih kisaran Rp 75 ribu per kilogram.
Menurut salah seorang pedagang ikan di Pasar Mayangan, Aprilia, penurunan harga komoditas ikan laut terjadi sejak 2 hari terakhir. Faktor yangg mempengaruhi turunnya harga ikan, kata dia, karena nelayan banyak yang sudah kembali melaut.
“Mulai kemarin, harga ikan mulai turun karena banyak nelayan yang mulai melaut. Jadi banyak ikan yang sudah di jual di pasaran,” terang Aprilia.
Meski harga ikan laut sudah tak semahal pekan lalu, namun dikatakan Aprilia, respon pasar belum sepenuhnya pulih. “Pembeli masih sepi, mungkin warga mengira harga ikan masih mahal,” ujar wanita bertubuh subur ini.
Sementara, tengkulak ikan di Pasar Ikan Mayangan, Rohimah menyebut, kisaran harga ikan laut saat masih tergolong tinggi. Sebab menurutnya, selisih harga saat ikan mahal dengan harga saat ini tidak terlalu jauh.
“Meski harga turun, namun harga ikan ini masih tergolong tinggi. Malah harga kepiting masih tinggi kok, mencapai Rp 60 ribu per kilogram. Harga udang juga masih mahal, bisa Rp 80 ribu per kilogram,” bebernya. (*)
Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT