Menu

Mode Gelap
KPU Kota Probolinggo Musnahkan 537 Lembar Surat Suara KPU Kabupaten Probolinggo Musnahkan Kelebihan Surat Suara, Termasuk Surat Suara untuk Pilkada Situbondo Innalilahi! Pria Paruh Baya di Lumajang Ditemukan Meninggal Mengenaskan Siapa Berani Ungkap Praktik Money Politics di Probolinggo? Satgas AMP Siapkan Hadiah Umroh Pelaku Pembunuhan di Kebun Tebu Lumajang Ditangkap, Motifnya Ternyata Gara-gara ini Hari Tenang di Kabupaten Probolinggo jadi Tidak Tenang Gara-gara Dugaan Money Politics

Pemerintahan · 17 Mar 2021 13:31 WIB

Puluhan PKL di Jalur Pantura Kota Kraksaan Direlokasi


					Puluhan PKL di Jalur Pantura Kota Kraksaan Direlokasi Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Probolinggo merelokasi puluhan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sepanjang bahu jalan jalur pantura Kota Kraksaan, Rabu (17/3/2021).

Puluhan PKL selain dinilai mengganggu ketertiban umum dan keselamatan mereka terancam (rawan kecelakaan lalu lintas). Para PKL itu kemudian dipindahkan ke pasar Desa Kebonagung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Kepala Seksi Operasi dan Pengendalian (Opsdal) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Mashudi mengatakan, relokasi PKL ini untuk menertibkan para pedagang yang sering mangkal di sepanjang Jl. Raya Kota Kraksaan.

“Kami relokasi ke Pasar Kebonagung Kecamatan Kraksaan, agar kumpul jadi satu di sana semua. Mereka juga seringkali kami peringatkan, tetapi tetap saja tidak didengarkan, sehingga kami relokasi langsung,” kata Mashudi.

Dikatakan Mashudi, sebanyak 22 PKL yang direlokasi ke Pasar Kebonagung. Seluruhnya berjualan dengan kendaraan roda dua dan empat dengan macam-macam jualannya.

“Ada pedangan helm, bunga-bunga dari plastik dan yang paling banyak itu pedagang buah malah hampir rata-rata berjualan buah. Semua diarahkan ke pasar Kebonagung dan kumpul jadi satu,” ungkap dia.

Untuk memastikan mereka tidak kembali berjualan di bahu jalan, Mashudi mengaku, akan terus menertibkan para PKL yang masih nekat menggelar dagangannya di sepanjang jalan Kota Kraksaan.

“Kami mengimbau kepada para pedagang, agar dapat berjualan di tempat yang sudah ditentukan. Karena akan kami pantau setiap hari. Kalau ada yang nakal akan kami gerek ke pasar langsung,” tutup Mashudi. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

24 November 2024 - 12:19 WIB

Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman

23 November 2024 - 15:44 WIB

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

DPRD Probolinggo Sepakati 22 Propem Perda untuk 2025

15 November 2024 - 06:00 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Trending di Pemerintahan