SUKAPURA,- Musibah tanah longsor terjadi di jalur menuju Gunung Bromo, tepatnya di Dusun Jurang Perahu, Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jum’at sore (26/03/21). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Supervisor Pusdalops dan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Aris Setyawan mengungkapkan, longsor itu terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah lereng Gunung Bromo.
Dikatakannya, material longsor sempat menutup akses jalan menuju Gunung Bromo. Meksi demikian, tidak ada warga ataupun penggunaan jalan yang tertimpa material longsoran.
“Sempat menutup jalan, hingga kendaraan besar tak bisa melintas. Material longsoran sebenarnya tidak banyak, sepeda motor dan mobil kecil masih bisa melewati dengan melintasi bahu jalan yang tidak tertimbun material longsor,” ujarnya.
Pasca kejadian, lanjutnya, petugas gabungan dari BPBD, TNI/Polri dibantu warga sekitar, langsung membersihkan material longsoran menggunakan alat manual. Gundukan tanah dan batu yang jatuh dari atas bukit dipinggirkan ke tepi jalan.
Tidak sampai 1 jam, jalur menuju wisata Bromo sudah dapat dilalui kembali, baik oleh kendaraan kecil maupun kendaraan besar. Namun para pengguna jalan, pesan Aris, harus tetap waspada.
“Kami menghimbau kepada pengguna jalan yang melintas menuju Gunung Bromo agar tetap hati-hati, karena saat ini curah hujan khususnya di wilayah Gunung Bromo masih tinggi,” imbuhnya. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah