Menu

Mode Gelap
Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

Lingkungan · 29 Mar 2021 18:57 WIB

Dinilai Bahayakan Napi, Dahan Pohon Dipangkas


					Dinilai Bahayakan Napi, Dahan Pohon Dipangkas Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Mengantisipasi bahayanya cuaca ekstrem yang kerap terjadi belakangan ini, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Kraksaan, Kabupaten Probolinggo memutuskan membersihkan dahan pohon, Senin (29/3/2021).

Pembersihan puluhan dahan pohon di depan Rutan Kraksaan tersebut sebagai antisipasi bencana alam yang dikhawatirkan menimpa ratusan penghuni rutan. Terlebih lagi, saat ini kondisi rutan sudah melebihi kapasitas (overload).

Staf Rutan Kelas II B Kraksaan, Yasin mengaku bersyukur, sejauh ini masih belum terjadi bencana alam dan sampai menimpa tahanan. Pemangkasan pohon itu sebagai antisipasi pada musim hujan.

“Alhamdulillah sejauh ini tidak ada insiden apapun yangb terjadi, meskipun cuaca di Kabupaten Probolinggo masih bisa dibilang cukup ekstrem. Oleh karena itu sebelum ada insiden kami lakukan pencegahan,” kata Yasin saat dihubungi via telepon.

Terpisah, Manager ULP Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Kraksaan, Hendy Pranata mengatakan, pembersihan dahan pohon masih terus dilakukan. Terlebih di beberapa wilayah yang berpotensi besar terjadi bencana alam seperti tanah longsor.

Oleh karena itu, menurut Hendy, kerjasama masyarakat atau instansi-instansi terkait sangat membantu mencegah insiden saat cuaca ektrem terjadi, sekalipun tidak terikat kerjasama dengan PLN untuk memangkas dahan pohon.

“Meskipun dalam beberapa kejadian belakangan ini sama sekali tidak ada korban jiwa akibat tersengat kabel listrik yang terputus karena tertimpa pohon, tapi mencegah jauh lebih baik,” ungkap pria asal Kabupaten Bangkalan ini.(*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Setelah 10 Tahun Rusak, Jalan di Lumajang Akhirnya Diperbaiki

13 April 2025 - 13:13 WIB

Bupati Lumajang Targetkan Perbaikan Jalan dengan Anggaran Rp20 Miliar

13 April 2025 - 07:56 WIB

Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor

12 April 2025 - 19:15 WIB

Pasca Libur Panjang, 574 Ribu Ton Sampah Menggunung di TPA Bestari Kota Probolinggo

11 April 2025 - 08:51 WIB

Trending di Lingkungan