KEDOPOK,- Pencurian hewan (Curwan) di wilayah hukum Polres Kota Probolinggo, kian tak terkendali. Terbaru, curwan terjadi di Kelurahan Jrebeng Kulon, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Kamis (1/05/21) dinihari.
Sapi milik Sulaiman yang dirawat oleh Aziz Mat Hari (65), warga Jl. Musi, Kelurahan Jrebeng Kulon itu, digondol komplotan pelaku sekitar pukul 4.05 WIB. Setelah mendapatkan sapi incaran, para pelaku kabur dengan mengendarai mobil.
Anak korban Aziz, Supaini (30) mengungkapkan, pelaku diperkirakan berjumlah sekitar 4 orang. Saat pelaku beraksi, korban pun warga sekitar tidak ada yang mengetahui karena sedang lelap di rumah masing-masing.
“Sekitar pukul 04.30 WIB, saya hendak mandi untuk sala subuh. Tiba-tiba kakak ipar saya berteriak maling, kemudian saya ikut berteriak, saat itu saya melihat Toyota Avanza warna putih tancap gas ke arah timur,” ujar Supaini.
Curiga, ia pun memeriksa kandang sapi di belakang rumahnya. Ia dan ayahnya kaget mendapati sapi jantan lokal yang sudah dirawat hampir 2 tahun itu raib.
Didapati juga, tampar yang biasa digunakanan untuk mengikat sapi dipotong pelaku. selain itu, ujar Supaini, ditemukan sebatang besi yang diduga digunakan pelaku untuk mencongkel gembok kandang.
“Sapi itu bukan milik bapak, tapi milik warga Kedopok, bapak hanya merawat, makanya di letakkan di kandang dekat rumah. Kalau dijual, sapi itu diperkirakan laku Rp 20 juta,” imbuh dia.
Polsek Wonoasih melalui Bhabinkabtipmas Jebeng Kulon, Brigpol J. Sirait yang mendapat informasi lantas mendatangi kandang milik Aziz. Selain memintai keterangan saksi, polisi juga membawa tampar yang dipotong pelaku dan potongan besi yang tertinggal.
“Korban ini tidak melapor, namun saya sarankan untuk melapor ke Polsek Wonoasih, sehingga Unit Reskrim Polsek Wonoasih dapat melakukan penyelidikan,” saran Brigpol Sirait. (*)
Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT
