PASURUAN,- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kota Pasuruan segera pindah tempat. Revitalisasi lapas yang terletak di Jl. Panglima Sudirman itu dilakukan karena para penghuni sudah melebihi kapasitas (Overload).
Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf menjelaskan, rencana pemindahan lapas itu tak lepas dari hasil pertemuannya dengan sejumlah menteri di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Hari Senin besok, akan ada tim dari Kemenkeu dan Kemenkumham ke sini (Kota Pasuruan) untuk mencoba mendalami rencana pemindahan lapas,” katanya saat bertemu dengan pelaku seni di Gedung Gradika, Jumat (9/4/21) siang.
Kepala daerah yang akrab dipanggil Gus Ipul ini menambahkan, pertimbangan pemindahan lapas itu, salah satunya karena kondisi lapas sudah overload.
“Selain itu, diperlukan yang namanya panti tetap atau rumah sakit rehab (bagi warga binaan),” tandas mantan Wakil Gubernur Jawa Timur ini.
Soal lokasi lapas baru, menurut Gus Ipul, kepastiannya masih akan menunggu hasil koordinasi dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Pemerintahan (Menkopolhukam), Mahfud MD.
“Kalau tidak di daerah Kelurahan Kepel atau Bakalan, ada lima tempat lah. MoU-nya dengan Pak Mahfud MD bulan puasa,” jelas dia.
Sekedar informasi, Lapas Kelas IIB Kota Pasuruan memiliki daya tampung 260 orang. Namun saat ini, ada sekitar 870 warga binaan yang menghuni lapas. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah
