PASURUAN,- Gempa bumi yang terjadi di wilayah Barat Daya Kabupaten Malang, mengakibatkan belasan rumah di Kabupaten Pasuruan rusak. Selain itu, bencana alam itu merusak masjid.
Pantauan PANTURA7.com, masjid yang terdampak gempa adalah masjid Jami’ Baitur Rokhman di Desa Tutur, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Menara masjid jatuh akibat tidak kuat menahan guncangan gempa.
“Pas gempa pelanggan saya panik dan keluar dari warung semua, dan setelah itu menara di masjid samping ini jatuh, ” kata penjual bakso di samping masjid, Rustami, Sabtu (10/4/21) sore.
Agar warga tidak mendekati reruntuhan menara, kawasan itu disterilkan dengan dipagari garis polisi. “Kwatir bagian atas menara yang menggantung ambrol, kan bahaya,” jelas Rustami.
Sementara itu, data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, tercatat ada 16 rumah rusak, yang tersebar di sejumlah kecamatan.
Selain itu, ada satu pura, sebuah gedung Taman Kanak-kanak, sebuah hotel dan rest area, juga rusak akibat terdampak gempa di Kabupaten Malang.
“Termasuk masjid di Kecamatan Tutur itu. Saat ini proses pendataan dampak kerusakan masih terus kita lakukan,” beber Plt. Kalaksa BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris.
Diketahui, gempa berkuatan 6,7 SR mengguncang wilayah barat daya Kabupaten Malang, Sabtu (10/4/21) sekitar pukul 14.00 WIB.
Hampir seluruh wilayah Jawa Timur (Jatim), mulai dari Kabupaten Jember, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Surabaya hingga Jogjakarta terdampak gempa. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah