Menu

Mode Gelap
Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

Pemerintahan · 1 Mei 2021 17:25 WIB

Puluhan Desa Rawan Konflik Pilkades, Ribuan Petugas Dikerahkan


					Puluhan Desa Rawan Konflik Pilkades, Ribuan Petugas Dikerahkan Perbesar

PROBOLINGGO,- Satgas Pengamanan Pilkades Serentak 2021 Kabupaten Probolinggo menyatakan, puluhan desa yang akan menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak rawan konflik.

Hal itu diungkapkan Koordinator Satgas Pengamanan Pilkades Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto. Dari 62 desa di 21 kecamatan, desa yang berpotensi atau rawan konflik itu sebanyak 26 desa.

Di antaranya, Desa Brabe, Nogosaren, Purut, Kalibuntu, dan Desa Sukokerto.

Oleh karenanya, menurut Ugas, sebanyak 2.166 personel gabungan disiapkan untuk mengamankan 490 TPS. Masing-masing TPS dijaga tiga personel.

Sedangkan untuk 62 desa rawan konflik, dijaga delapan petugas. Mereka bertugas selama tiga hari penuh, sejak 1 hingga 3 Mei 2021.

“Mereka melakukan pengamanan di tingkat kecamatan hingga desa selama tiga hari penuh. Untuk TNI malam Sabtu sudah masuk ke desa-desa. Brimob dan Polri pada Sabtu siang masuk desa,” kata Ugas, Sabtu (1/5/2021).

Terpisah, perihal keamanan pilkades serentak, Kapolres Probolinggo, AKBP Ferdy Irawan mengatakan, jajaran Polri menyiapkan 948 personel gabungan. Baik dari unsur atau personel polres hingga jajarang Polda Jawa Timur (Jatim).

Ratusan personel yang dilibatkan untuk pengamanan pilkades, terdiri dari 400 anggota Polres Probolinggo, Brimob Polda Jatim 90 personel, Dalmas Polda Jatim 98 personel, serta Polres Jajaran Polda Jatim 360 personel.

“Tidak hanya anggota polres saja, dalam pengamanan pilkades juga diback-up dari Polda Jawa Timur dan dibantu juga anggota polres di wilayah Jawa Timur. Semoga berjalan lancar aman dan kondusif,” ujar kapolres.

Saat perhelatan nanti, Ferdy mewanti-wanti masyarakat tak membawa senjata tajam. Juga tidak menjadi provokator untuk memancing kericuhan, ataupun menjadi dalang adanya pelanggaran hukum saat pemilihan atauh kegiatan pilkades berlangsung.

“Tentunya, jika kami dapati, kami tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas terhadap semua pelanggar hukum. Sudah saya perintahkan kepada anggota untuk bertindak tegas terhadap siapapun yang berpotensi berbuat onar,” katanya. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas

19 April 2025 - 10:36 WIB

Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP

19 April 2025 - 09:42 WIB

Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air

18 April 2025 - 12:58 WIB

Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna

18 April 2025 - 09:11 WIB

Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

17 April 2025 - 15:24 WIB

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Trending di Pemerintahan