Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Pemerintahan · 18 Mei 2021 15:47 WIB

Larangan Mudik Berakhir, Terminal Bayuangga Masih Sepi Penumpang


					Larangan Mudik Berakhir, Terminal Bayuangga Masih Sepi Penumpang Perbesar

KADEMANGAN,- Larangan beroperasi bagi angkutan transportasi darat selama arus mudik lebaran telah berakhir, Senin (17/5/32) kemarin. Memasuki hari pertama pasca larangan, Terminal Bayuangga Kota Probolinggo masih sepi penumpang.

Pantauan PANTURA7.com, Selasa (18/5/21), 7 shelter keberangkatan bus di Terminal Bayuangga probolinggo penuh dengan bus yang menunggu kedatangan penumpang menuju kota lain.

Tak terlihat antrian penumpang di kursi antrian terminal seperti hari-hari biasanya. Para penumpang yang berebut naik ke atas bus, juga tidak nampak terlihat.

Berdasarkan data petugas Terminal Bayuangga, sejak dinihari hingga siang, hanya ada 120 orang penumpang yang naik dan turun di terminal bayuangga. Sebagian besar penumpang, rata-rata menuju Surabaya, Malang, Ambulu dan Jember.

Kepala UPT Terminal Bayuangga Probolinggo, Budi Harjo mengatakan, meskipun larangan operasional trasportasi sudah berakhir, namun hanya ada 25 bus yang masuk ke terminal atau tidak sampai 50 persen dari jumlah normal.

“Banyak PO bus yang masih belum mengoperasikan seluruh armada busnya. Selain masih hari pertama setelah larangan beroperasi, PO bus juga masih khawatir penumpang sepi,” kata Budi Harjo.

Ia berharap, jumlah penumpang kembali normal dalam beberapa hari kedepan. “Ya semoga penumpang bus lekas normal kembali,” harap dia.

Salah seorang sopir bus, Muhammad Latif menuturkan, setelah libur 12 hari, hari ini ia mulai beroperasi meskipun hingga 1 jam parkir, bus hanya bisa mengangkut 10 orang penumpang.

“Harapan saya, di hari pertama dimulainya transportasi beroperasi ini penumpang sudah ramai atau paling tidak masih ada pemasukan,” ujar pria asal Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan ini. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Gantikan Yudha Adji Kusuma di DPRD Lumajang, Istiana Tanjung Dilantik

14 November 2024 - 06:21 WIB

Trending di Pemerintahan