Menu

Mode Gelap
Meski Diikuti Satu Paslon, KPU Kota Pasuruan Tetap Gelar Debat Publik Lokasi Debat Dipindah Sepihak, KPU Kab. Probolinggo Tuai Kritik KPU Kota Probolinggo Terima 184 Ribu Surat Suara Pilgub Jatim DPRD Kabupaten Pasuruan Lantik PAW untuk Gantikan Rusdi dan Shobih Baru Dua Bulan Pelantikan, Sudah Ada PAW di DPRD Kabupaten Probolinggo Antisipasi Banjir, Warga Dringu Probolinggo Mulai Pasang Pembatas di Depan Rumah

Hukum & Kriminal · 7 Jun 2021 16:47 WIB

Diawali Konvoi, Pelajar Lempari Gedung SMK A. Yani dengan Batu, Kaca Jendela Pecah


					Diawali Konvoi, Pelajar Lempari Gedung SMK A. Yani dengan Batu, Kaca Jendela Pecah Perbesar

WONOASIH,- Sebuah video yang mempertontonkan aksi tak terpuji pelajar beredar di media sosial (Medsos). Dalam video itu, puluhan pelajar tingkat SMA, konvoi kelulusan lalu merusak sejumlah fasilitas pendidikan di SMK A. Yani, Jl Mastrip, Kota Probolinggo.

Salah satu pedagang di depan SMK A. Yani, Purnama mengatakan, kejadian itu terjadi Senin (7/6/21) sekitar pukul 10.00 WIB. Puluhan siswa yang mengendarai kendaraan motor dari arah selatan, tetiba berhenti di depan SMK A. Yani.

Di sekolah kejuruan itu, mereka bleyer motor berulang kali sehingga menimbulkan kebisingan. Setelahnya, sejumlah pelajar mengambil batu di sekitar sekolah lalu dilemparkan ke gedung SMK A. Yani dari arah depan.

“Setelah mengambul batu, mereka kemudian melemaprkan batunya ke arah sekolah. Pelajar yang lain saya lihat mendorong-dorong pagar sekolah. Setelah itu mereka pergi, saya tidak tahu mereka pelajara dari sekolah mana,” terang Purnama.

Sekuriti SMK A. Yani, Yani, memberikan kesaksian serupa. Saat kejadian, Yani mengaku sudah berusaha menenangkan para pelajar di luar sekolahnya, namun usahanya gagal. Sebaliknya, mereka kian liar melempari gedung sekolah.

“Saat mereka datang dan berusaha menyerang sekolah, saya sudah berusaha menghalau dan menenangkan, namun gagal. Mereka tetap melempari kantor sehingga beberapa kaca jendela kantor pecah,” ujarnya.

Wakil Kesiswaan SMK A. Yani , Septa menuturkan, aksi brutal itu hanya merusak fasilitas dan tidak sampai melukai siswa atau tenaga pendidik di SMK A. Pihak sekolah sudah menempuh jalur hukum menyikapi kejadian igu.

“Setelah kejadian, kita langsung melaporkan ke pihak kepolisian. Sampai saat ini, kami tidak tahu akar masalah yang menjadi penyebab penyerangan ke sekolah ini,” beber Septa.

Kapolsek Wonoasih, Kompol Kuzaini menyebut, anggota Polsek Wonoasih bersama Polres Probolinggo Kota, sudah memeriksa Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Kejadian ini sudah dimediasi melalui kepala sekolah,” tandas Kuzaini.(*)

Editor: Efendi Muhamad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Berjudi Online, Dua Nelayan di Kota Pasuruan Ditangkap

31 Oktober 2024 - 13:59 WIB

Truk Distributor Snack Digondol Maling, Kerugian Rp100 Juta

30 Oktober 2024 - 14:23 WIB

Dua Pekan Operasi Zebra Semeru 2024, Satlantas Polres Probolinggo Kota Jaring 1.300 Pelanggar

29 Oktober 2024 - 19:00 WIB

Rumah Warga di Desa Dompo Dibobol Maling, Tabung Gas Elpiji Raib

26 Oktober 2024 - 14:04 WIB

Gandeng Pramuka, Pemkot Probolinggo dan Bea Cukai Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

25 Oktober 2024 - 08:17 WIB

Maling Gasak Trail Milik Warga Ketapang, Ngotot Ngaku tak Bersalah Usai Ditangkap

24 Oktober 2024 - 23:16 WIB

Kasus Bullying Siswa SMAN 4 Pasuruan Berakhir Damai dengan Restorative Justice

24 Oktober 2024 - 12:46 WIB

Sadis! Wanita di Kuripan Probolinggo Habisi Suami karena CLBK dengan Istri Pertama

23 Oktober 2024 - 10:29 WIB

Pengguna Jalan di Lumajang Jadi Korban Begal Sadis

22 Oktober 2024 - 15:56 WIB

Trending di Hukum & Kriminal