PROBOLINGGO,- Kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Probolinggo, belakangan melonjak signifikan. Pemerintah setempat pun meminta warga mematuhi protokol kesehatan dan tidak banyak keluar rumah.
Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari mengatakan, meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 terjadi di sejumlah daerah di Jawa Timur, tak terkecuali di Kabupaten Probolinggo. Salah satu sebabya, karena warga tidak mengindahkan imbauan pemerintah.
“Himbauan kita tetap, agar masyarakat Kabupaten Probolinggo tetap menerapkan 5M dan yang paling penting mengurangi mobilitas yang tidak penting serta hindari kerumunan sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan,” imbau Tantriana.
Dengan bertambahnya warga Kabupaten Probolinggo yang terpapar Covid-19, Tim Satgas menurutnya, telah berjuang keras supaya penyebaran Covid-19 dapat ditekan. Selain langkah penanganan, pencegahan juga dilakukan.
“Meskipun demikian, untuk memaksimalkan upaya kami ini tidak hanya pemerintah saja, namun butuh keterlibatan seluruh elemen masyarakat, utamanya desa sebagai pemerintahan lingkup kecil,” tandas bupati perempuan pertama di Kabupaten Probolinggo ini.
Sesuai regulasi, imbuhnya, Dana Desa (DD) sebesar 8 persen harus digunakan untuk memberikan perhatian dan pendekatan terhadap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Namun dijelaskan Tantriana, bukan nilai anggaran yang menjadi tolok ukur, melainkan program yang ril yang dihasilkan. Sehingga upaya preventif dalam penanganan Covid-19 dapat terjuwud dan berhasil.
“Kami bersama satgas kecamatan menggerakkan Tim Surveillance untuk tracing dan testing pasien terkonfirmasi Covid-19. Harapannya, upaya ini dapat diimbangi oleh pemerintah desa dengan cara memastikan waktu tunggu personal yang kontak erat sehingga pasien Covid-19 dapat terlokalisir,” paparnya.
Sekedar gambaran, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo hingga Minggu (20/6/21) malam sejumlah 3.272 kasus. Sebanyak 3.027 pasien dinyatakan sembuh, 52 pasien masih dirawat dan 193 kasus berakhir dengan kematian. Selama sehari terakhir, ada 11 kasus baru Covid-19.(*)
Editor: Efendi Muhamad
Publisher: Albafilllah