Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Kesehatan · 26 Sep 2021 09:26 WIB

Capaian Vaksinasi Rendah, Desa Tambak Ukir Digerojok Vaksin dan Baksos


					Capaian Vaksinasi Rendah, Desa Tambak Ukir Digerojok Vaksin dan Baksos Perbesar

KOTAANYAR,- Karang Taruna (Katar) Kabupaten Probolinggo turun tangan menghadapi pandemi Covid-19, yang sudah berlangsung hampir dua tahun ini. Kelompok penyelenggara kesejahteraan sosial itu menggelar vaksinasi Covid-19, membagikan masker, vitamin serta sembako di Balai Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (25/9/2021).

Desa Tambak Ukir Kecamatan Kotaanyar dipilih sebagai lokasi kegiatan karena memang capaian vaksinasi Covid-19 di kawasan itu sangat rendah. Sehingga kegiatan itu diharapkan dapat mendukung program percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Probolinggo.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Tambak Ukir yang diikuti oleh masyarakat yang belum melakukan vaksinasi Covid-19 ini terselenggara berkat kerja antara Karang Taruna Kabupaten Probolinggo bersama dengan Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Kopasus dan perusahaan swasta.

Ketua Karang Taruna Kabupaten Probolinggo Yunita Nur Laili mengatakan, kegiatan sosial itu selain mendukunh percepatan vaksinasi Covid-19, juga dalam rangka menyemarakkan Bulan Bhakti Karang Taruna (BBKT) ke-61 tahun 2021.

Tujuannya, sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat dalam rangka implementasi dari visi dan misi Karang Taruna serta meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial dalam menumbuhkembangkan kepedulian sosial.

“Melalui kegiatan ini, Karang Taruna Kabupaten Probolinggo mengharapkan masyarakat bisa turut serta mensukseskan program vaksinasi sebagai upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 serta mempercepat capaian vaksinasi,” kata Yunita.

Sementara Camat Kotaanyar Febrya Ilham Hidayat mengungkapkan vaksinasi Covid-19 ini merupakan program pemerintah supaya masyatakat sehat di tengah-tengah pandemi Covid-19. Jika sudah sehat maka bisa beraktifitas dengan baik dan siap menghadapi pandemi Covid-19.

“Terima kasih kepada Karang Taruna Kabupaten Probolinggo. Melalui kegiatan Bulan Bhakti Karang Taruna ke-61, telah mampu mendongkrak capaian vaksinasi Covid-19 di Desa Tambak Ukir Kecamatan Kotaanyar. Mohon dukungannya supaya ke depan lebih memperhatikan kesehatan demi membangkitkan kepedulian kepada kesehatan masyarakat,” ujar dia.

Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo Rigustina. Pihaknya mengharapkan program vaksinasi Covid-19 yang dimotori oleh Karang Taruna Kabupaten Probolinggo melalui BBKT ke-61 bisa membantu dan mendukung cakupan vaksinasi di Desa Tambak Ukir Kecamatan Kotaanyar.

“Harapannya masyarakat yang belum vaksin agar ke depannya juga akan sadar dan bersedia untuk divaksin sesuai dengan cakupan yang ada di Desa Tambak Ukir sehingga bisa menekan dan memutus penyebaran Covid-19,” harapnya.

Sedangkan Kepala Puskesmas Kotaanyar Laifakhatun Azkiyah menyampaikan bahwa Desa Tambak Ukir dari 13 desa yang ada di Kecamatan Kotaanyar untuk prosentase cakupan vaksinasi Covid-19 paling rendah bersama dengan Desa Talkandang sebesar 15% atau sekitar 150 orang dari total jumlah penduduk. Itupun dicapai selama 5 bulan.

“Tapi dengan adanya Bulan Bhakti Karang Taruna ke-61 ini capaiannya dalam sehari hampir 200 orang. Ini di luar dugaan kami melihat antusias masyarakat yang sangat tinggi,” ungkapnya.

Menurutnya, untuk jenis vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca untuk masyarakat usia 18 tahun ke atas dan Sinovac untuk ibu hamil dan remaja.

“Alhamdulillah, adanya Bulan Bhakti Karang Taruna ini benar-benar membawa angin segar dan mampu mendongkrak capaian vaksinasi di Desa Tambak Ukir pada khususnya dan Kecamatan Kotaanyar pada umumnya,” pungkasnya. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditemukan Kasus PTM pada Anak, Dinkes Minta Terapkan Hidup Sehat

16 November 2024 - 20:41 WIB

Oktober 2024, Angka Stunting di Kota Probolinggo 11,32 Persen

14 November 2024 - 05:01 WIB

Waspada! Januari-Oktober, 670 Warga Lumajang Terjangkit DBD

28 Oktober 2024 - 16:43 WIB

Awas, 149 Orang di Lumajang Alami Gagal Ginjal Kronis

9 Oktober 2024 - 14:53 WIB

PT. KAI Daop 9 Buka Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat, Tersebar di 3 Kota

8 Oktober 2024 - 16:25 WIB

Penderita TBC di Lumajang Capai 1.410 Orang, 72 Meninggal Dunia

27 Agustus 2024 - 14:43 WIB

Antisipasi Penyebaran Flu Burung, Pemkab Lumajang Gratiskan Vaksinasi Unggas

22 Agustus 2024 - 09:59 WIB

Marak Kasus Bibir Sumbing, Mayoritas Penderita dari Kawasan Pesisir

17 Agustus 2024 - 19:05 WIB

Angka Kematian Ibu Hamil di Lumajang Menurun, Segini Jumlahnya

21 Juli 2024 - 17:02 WIB

Trending di Kesehatan