Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Peristiwa · 29 Sep 2021 18:59 WIB

Waspada Banjir! Kab. Probolinggo Mulai Sering Hujan


					Waspada Banjir! Kab. Probolinggo Mulai Sering Hujan Perbesar

PROBOLINGGO,- Wilayah Kabupaten Probolinggo mulai memasuki musim penghujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat pun meminta warga mewaspadai potensi terjadinya banjir di lingkungannya.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo, Sugeng Suprisayoga mengatakan, di akhir bulan September ini, wilayah Kabupaten Probolinggo sudah masuk ke awal musim penghujan.

“Kita mewaspadai sejumlah kecamatan yang rawan longsong saat musim penghujan, diantaranya Kecamatan Gading, Tiris dan Lumbang. Sementara untuk mengantisipasi longsor, kita meminta warga agar lebih peduli lingkungan sekitar,” ujar Sugeng, Rabu (29/9/21).

Sejumlah wilayah tetangga Kabupaten Probolinggo, dijelaskan Sugeng, saat ini sudah turun hujan. Selain itu, selama masuk musim kemarau lalu, sebagian wilayah kabupaten Probolinggo sesekali masih diguyur hujan.

Menurut Sugeng, fenomena itu terjadi diduga karena pengaruh badai Lanina yang menerjang sebagian wilayah Indonesia. Imbasnya, saat musim kemarau lalu, droping air ke kawasan rawan bencana kekeringan tidak terlalu signifikan.

“Saat musim kemarau, BPBD Kabupaten Probolinggo selama satu bulan hanya melakukan droping air bersih sebanyak lima kali, ke wilayah Kecamatan Lumbang berdasarkan permintaan,” imbuhnya.

Kondisi itu berbeda dengan musim kemarau sebelumnya. Biasanya BPBD Kabupaten Probolinggo droping air bersih berulang kali ke sejumlah wilayah yang mengalami kekeringan.

“Kita tak henti-hentinya mengingatkan masyarakat, jika terjadi hujan jangan memaksa untuk berkendara khususnya pengguna motor. Kita juga meminta jika hujan, jangan berteduh di bawah pohon, dikawatirkan ada petir menyambar. Mulai sekarang, bersihkan selokan dan saluran air agar sata hujan tidak terjadi banjir,” paparnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa