Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Hukum & Kriminal · 15 Okt 2021 17:56 WIB

Bekuk Kurir, Polres Pasuruan Amankan 2 Kilogram Sabu-sabu


					Bekuk Kurir, Polres Pasuruan Amankan 2 Kilogram Sabu-sabu Perbesar

PASURUAN,- Satrekoba Polres Pasuruan menangkap kurir narkoba berinisial HRY (30). Tersangka ditangkap di pinggir jalan di Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jum’at (8/10/2021) lalu.

Kapolres Pasuruan, AKBP Erick Frendriz mengatakan, penangkapan ini merupakan hasil pengembangan pasca penangkapan terhadap tersangka KMI (35) di konter HP di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

“Setelah penangkapan itu kemudian dilakukan pengembangan ke pengedarnya dan akhirnya kami menangkap HRY di daerah Sidoarjo,” kata Erick saat rilis kasus di halaman Mapolres Pasuruan, Jumat (15/10/2021) siang.

Dijelaskan Erick, kasus yang diungkap kali ini merupakan jaringan internasional yang kemudian dibantu oleh jaringan antar kota atau antar propinsi yang ada di Indonesia.

“Ini pabriknya (di) Myanmar, yang nanti masuknya bisa dari Kalimantan atau Sumatra. Kami pasti menindaklanjuti lagi dan mengembangkan kasus ini sampai ke akar-akarnya,” janji Erick.

Tersangka yang ditangkap, menurut Erick, termasuk level terbawah. Ada jaringan sel atau jaringan terputus sehingga membuat jaringan peredaran narkoba mempunyai tingkatan tertentu.

“Jadi dari kurir satu dan kurir dua ini tidak saling mengenal. Mereka naruh barang dimana kemudian kurir berikutnya yang mengambil, jadi tidak ketemu,” jelasnya.

Dari ungkap kasus ini, sambung Erick, pihaknya menyita barang bukti sabu-sabu seberat 2,075 kilogram (Kg), sebuah sepeda motor dan HP yang digunakan oleh tersangka.

Akibat perbuatannya, tersangka bakal dijerat Pasal 114 Ayat (2) Sub Pasal 112 ayat (2) Sub Junto Pasal 132 Undang-undang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

“Hukumannya pidana penjara seumur hidup atau hukuman mati serta pidana penjara paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun serta denda maksimum Rp 10 milyar,” pungkas Erick. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal