PROBOLINGGO,- Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkot Probolinggo tidak bertugas memadamkan api. Mereka juga bisa melepas cincin bandel di jari Anda, yang sudah dilepas.
Seperti Rabu malam (5/1/22), petugas Damkar berhasil melepas cincin akik yang melekat di salah satu jari warga Kecamatan Dringu. Cincin akik tersebut baru dipakai sehari namun tidak dapat dilepas.
Pelepasan cicin akik milik Agung (27), warga Desa Sumberangung, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dilakukan sekitar pukul 21.30 di Mako Damkar Pemkot Probolinggo. Pelepasan cincin akik tersebut harus dilakukan berhati-hati. Sebab, selain cincin akiknya menjepit jari, juga kondisi jari pemilik juga bengkak.
Sekitar 30 menit kemudian, petugas akhirnya berhasil melepas cincin akik itu. Untuk melepas cincin tersebut petugas harus memotong dua sisi cincin.
“Alhamdulillah tidak ada kendala selama proses pemotongan. Hannya petugas harus ekstra hati-hati. Selain itu petugas juga harus menyiapkan es batu yang diletakkan di bawah jari korban selama proses pemotongan untuk terapi agar tidak bengkak,” ujar Komandan Regu 4 Damkar Pemkot Probolinggo, Sholeh Hermanto.
Sementara, pemilik cincin akik, Agung mengatakan, cincin tersebut diberi pamannya, Selasa kemarin. Tetapi detelah dipasang ternyata cincin akik tersebut tidak dapat dilepas, hingga jari Agung bengkak.
“Sebelum ke Damkar, saya mendatangi dus rumah sakit baik di kabupaten, maupun di kota, namun saya diarahkan ke pemadam kebakaran,” kata Agung.
Ia berterima kasih kepada petugas yang telah berhasil melepas cincin akiknya, “Terima kasih sudah melepas cincin akik saya sehingga kondisi jari saya dapat sembuh,” katanya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Pelublisher: A. Zainullah FT
