Menu

Mode Gelap
Ditinggal Bepergian, Rumah dan Dapur Warga di Kota Probolinggo Ludes Terbakar Karyawati Eratex Kena Begal di Maron, Motor Dirampas 174 Warga Kota Probolinggo Bakal Naik Haji, Diminta Segera Lunasi BPIH Memalukan! Sekelompok Pria Pesta Miras di Area Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Sebelum Bunuh Istri, Suami di Probolinggo Minta ‘Jatah’ ke Korban Pemkot Pasuruan Ajukan Lima Raperda, Ini Isinya

Peristiwa · 17 Jan 2022 14:54 WIB

Dunia Serasa Milik Berdua, Dua Sejoli Bermesraan di Tempat Umum


					Dunia Serasa Milik Berdua, Dua Sejoli Bermesraan di Tempat Umum Perbesar

KRAKSAAN,- Kelakuan “kids zaman now” semakin meresahkan terlebih jika mereka sudah mabuk asmara. Bahkan untuk melepaskan hasrat rindu kepada pasangannya, mereka sudah tidak melihat tempat lagi, seakan dunia hanya milik berdua dan yang lainnya hanya menumpang.

Seperti yang terpantau di sebelah timur Gedung Islamic Centre (GIC) Kecamatan Kraksaan, terlihat dua sejoli dimabuk cinta bermesraan di tengah ramainya lalu lintas di sekitarnya. Mereka seakan tidak mempedulikan mata pengguna jalan meskipun tertuju ke mereka.

Meskipun masih mengenakan seragam sekolah, namun keduanya tetap tidak menghiraukan para sepasang mata yang tertuju kepada keduanya. Pasangan ini tetap saja bercumbu ria, dengan tetap berpelukan dan berciuman pipi sambil tertawa bahagia.

“Awalnya di pojok alun-alun (Kraksaan) sebelah timur, lalu pindah lagi di pojok Islamic Centre, ya mau bagaimana lagi, mau ditegur kita pernah muda, tapi bedanya mereka bermesraan tidak melihat kondisi dan situasi,” kata Ainun Najib, saat membeli pentol di sekitar, Senin (17/1/2022).

Sementara itu, Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengaku, belum menerima laporan dari masyarakat. Satpol PP juga belum pernah memergoki pasangan muda-mudi sampai bermesraan di tempat umum.

“Baru saya tahu kalau di sana (tempat umum) dijadikan tempat bermesraan anak pacaran, karena ketika kami patroli memang tidak pernah melihat muda-mudi maupun anak sekolahan nongkrong atau pacaran sampai bermesraan,” ujar Budi.

Akan tetapi, lanjut Budi, kalau sampai pihaknya mendapat laporan dari masyarakat dan sampai tertangkap basah maka pasangan tersebut akan ditindak tegas. Salah satunya, dengan memanggil orangtuanya dan perwakilan dari pihak sekolahnya masing-masing.

“Bukan mau melarang pacaran atau sebagainya, itu hak mereka, tapi kalau di tempat umum seperti itu, ya akan kami tindak tegas. Kami akan panggil orang tua dan gurunya agar ada efek jera,” ungkap mantan PJ Kades Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran ini. (*) 

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditinggal Bepergian, Rumah dan Dapur Warga di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

22 April 2025 - 07:10 WIB

Tragis! Pria di Jenggawah Jember Akhiri Hidup dengan Gorok Leher

21 April 2025 - 07:35 WIB

Pejalan Kaki di Mangunharjo Kota Probolinggo Tewas Tertabrak KA, Sengaja Bunuh Diri?

20 April 2025 - 19:15 WIB

Pencarian Candra Ditutup Setelah 7 Hari, Keluarga Ikhlas

20 April 2025 - 14:45 WIB

Diseruduk Truk Kontainer, Pemotor Tewas di Jalur Gempol – Pasuruan

19 April 2025 - 20:44 WIB

Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang

17 April 2025 - 16:24 WIB

Masak dengan Tungku Tanpa Pengawasan, Rumah Lansia Ludes Terbakar

15 April 2025 - 10:09 WIB

Pencarian Korban Candra di Pantai Bambang Dilakukan Sampai 15 Kilometer dari Lokasi

14 April 2025 - 13:41 WIB

Bus Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Satu Tewas, Empat Luka

14 April 2025 - 12:53 WIB

Trending di Peristiwa