Pajarakan,- Genggong Go Green (G3) Carnival kembali digelar di Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Event tahunan itu bakal dilangsungkan akhir pekan ini, Sabtu-Minggu (29-30/1/22).
Genggong Go Green Carnival merupakan kampanye hidup sehat melalui bersepeda (gowes) dan sejumlah kegiatan peduli lingkungan. Pada 2021 lalu, event ini tidak terselenggara seiring masifnya penyebaran Covid-19.
Dalam kategori gowes, terdapat tiga jalur yang bisa ditempuh peserta. Yakni jalur Road Bike, Mountain Bike (NTB) dan Funbike. Start-finish terletak di satu titik, yakni di halaman P5 pesantren.
Dalam kategori ini, disediakan berbagai hadiah menggiurkan bagi peserta. Selain 3 unit sepeda motor, juga tersedia sepeda gunung, kulkas hingga televisi, yang diundi melalui sistem kupon.
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Probolinggo, tokoh milenial dan ulama, dijadwalkan ikut ‘mancal’ bareng dalam kegiatan ini. Tidak terkecuali Ketua Majelis Ulama (MUI) Jawa Timur, KH. M. Hasan Mutawakkil Alallah.
Sehari sebelumnya, Sabtu (29/1/22), terdapat Penanaman 1000 Pohon dan Program Sampah to Berkah. Sasaran penanaman pohon adalah area sekitar pesantren, pemukiman warga hingga jalur gowes Genggong Go Green Carnival.
Selain goweser, santri dan masyarakat umum, komunitas pecinta lingkungan hingga mahasiswa, juga akan terlibat. Dalam kesempatan itu, juga diselenggarakan bazar, musik akustik dan bincang-bincang bertema lingkungan.
“Kami ingin menumbuhkan kebiasaan kepada masyarakat untuk senantiasa berpola hidup sehat dan bersih. Salah satu contoh hidup sehat yakni dengan rajin berolahraga, seperti bersepeda,” kata inisiator Genggong Go Green Carnival, Gus dr. M. Haris Damahuri Romly.
Tokoh muda yang akrab disapa Gus dr. Haris ini menambahkan, pihaknya sudah menjadikan bersepeda sebagai salah satu budaya atau gaya hidup. Sejak awal digelar, Genggong Go Green Carnival juga telah dibentuk bersama Bike to Work Indonesia.
“Bahkan sejak 5 tahun yang lalu, kita telah memiliki pesantren cabang yang seluruhnya bersekolah dengan sepeda, sambil mencoba menggalakkan kembali Bike to School di kalangan remaja,” tutur Gus dr. Haris.
Genggong Go Green Carnival 2022 merupakan event ketiga setelah pertama digelar pada Juli 2018 lalu. Kemudian event kedua, dihelat pada awal Maret 2020 lalu. Lantaran masih dalam suasana pandemi Covid-19, Genggong Go Green Carnival kali ini, akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah