KRAKSAAN,- Keluhan masyarakat terkait keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang memicu kemacetan lalu lintas (lalin) di Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo akhirnya direspon. Senin (31/1/2022) pagi, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) langsung mengatur arus lalin di Sidomukti.
Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengatakan, pengaduan masyarakat bukan berarti tidak direspon. Akan tetapi, pihaknya berkoordinasi lebih dulu dengan instansi terkait.
“Dan akhirnya hari ini langsung ditindaklanjuti, pengaturan arus lalin di sekitar dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo dan Satpol PP sambil lalu kami cari solusi agar tidak macet lagi,” kata Budi, saat dikonfirmasi via sambungan selular.
Setelah mendatangi lokasi, lanjut Budi, memang benar penyebab macetnya arus lalin sekitar di Kelurahan Sidomukti tersebut lantaran banyak PKL berjualan di dua sisi bahu jalan hingga trotoar. Sehingga, jalan macet jika banyak mobil melintas.
“Salah satunya memang macet karena banyak PKL di jalan sekitar, tapi faktor atau penyebab lainnya lantaran pembeli ke PKL itu parkir sembarangan sehingga macet. Apalagi PKL ada di dua sisi jalan, jadi jalan lebar langsung seperti menyempit,” ungkap Budi.
Oleh karena itu, menurut Budi, ke depannya agar tidak kembali macet para PKL nantinya akan dikumpulkan jadi satu arah di sebelah selatan dan para PKL tersebut tidak bisa untuk dilarang berjualan di sekitar jalan. Sebab, kemanusiaan juga harus dikedepankan.
“Jadi mau tidak mau dipindahkan ke jalan sebelah selatan semuanya. Sehingga tidak terlalu macet. Kemanusiaan toh, mereka cari rejeki buat keluarganya juga,” ungkap mantan PJ Kades Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran ini. (*)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah