Pajarakan,- Kepala Biro Kepesantrenan Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Gus dr. Muhammad Haris Damanhuri Romly, terpilih sebagai ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Gus Haris, sapaan akrab Gus dr. Muhammad Haris Damanhuri Romly, terpilih sebagai Ketua DPC HKTI Kabupaten Probolinggo dalam Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) KH. Damanhuri Romly, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kamis (3/2/22) sore.
Dalam muscab yang dipimpin Wakil Ketua DPD HKTI Jawa Timur Saiful Azhari itu, Gus Haris terpilih secara aklamasi. Seluruh pengurus HKTI tingkat kecamatan yang datang, seluruhnya sepakat mengusung Gus Haris sebagai ketua DPC HKTI Kabupaten Probolinggo periode 2022 – 2027.
Begitu terpilih, Gus Haris mengaku bersyukur telah dipercaya untuk menakhodai DPC HKTI Kabupaten Probolinggo selama lima tahun kedepan. Namun demikian, ada tugas berat yang harus segera dituntaskan dalam 5 tahun kedepan.
“Harapannya, HKTI ini bisa menjadi ujung tombak dan peningkatan kesejahteraan petani. Selain itu, menjadi fungsi kontrol dan membantu meningkatkan sarana pertanian” tutur keponakan Pengasuh PZH Genggong, KH. M. Hasan Mutawakkil Alallah itu.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD HKTI Jawa Timur Saiful Azhari optimis, Gus Haris bakal mampu membantu mensejahterakan para petani dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPC HKTI Kabupaten Probolinggo.
“Di Jatim, kita punya dua Gus yang menjadi Ketua DPC HKTI. Selain di Kabupaten Probolinggo, kemarin di Kabupaten Mojokerto. Saya optimis petani di Kabupaten Probolinggo akan lebih maju karena karakter masyarakatnya tawadhu’ (patuh) terhadap tokoh pesantren,” ucap Azhari.
Ia berpesan, HKTI Kabupaten Probolinggo dapat menyelesaikan problem klasik para petani selama ini. Yakni soal subsidi pupuk, luas lahan yang kian berkurang dan fluktuasi harga hasil pertanian.
“Ini PR (Pekerjaan Rumah) yang harus kita godok dan akan kita bahas di Rakerda saat pelantikan-pelantikan ketua DPC (di Jatim) nanti. Tiga PR ini jadi pekerjaan besar HKTI,” pungkas Azhari. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah