Menu

Mode Gelap
Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

Ekonomi · 14 Feb 2022 15:15 WIB

Sidak, Ditemukan Banyak Pedagang Tak Lagi Jual Minyak Goreng


					Sidak, Ditemukan Banyak Pedagang Tak Lagi Jual Minyak Goreng Perbesar

Probolinggo – Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Kota Probolinggo menggelar sidak di sejumlah pasar tradisional. Hasilnya, sejumlah pedagang tidak lagi menjual minyak goreng jenis apa pun.

Salah satu lokasi sidak Senin pagi (14/2/22) yakni, Pasar Baru. Setibanya di lokasi tim DKUPP langsung mendatangi sejumlah pedagang minyak goreng di Pasar Baru. Hasilnya, hampir sebagian besar toko yang biasa menjual minyak goreng, stoknya kosong.

Kosongnya minyak goreng berbagai jenis ini diketahui sejak sebulan lalu. Di mana harga minyak goreng yang mulai mahal serta sulit ditemukan di berbagai toko hingga toko waralaba.

“Dari sidak ini diketahui ternyata kosongnya stok minyak berbagai jenis di kalangan pedagang ini lantaran pasokan dari distributor dibatasi. Sehingga minyak goreng di pasaran sulit di temui,” ujar Kepala DKUPP, Fitriawati.

Selain itu, kelangkaan minyak goreng tak hanya terjadi di Kota Probolinggo, namun juga terjadi hampir di seluruh wilayah. Sehingga, dengan adanya kondisi ini, butuh koordinasi seluruh tingkat daerah untuk mencari permasalahannya.

“Kami berharap, minyak goreng ini dapat mudah ditemukan di Kota Probolinggo. Dengan kondisi ini, kami berharap masyarakat lebih berhemat menggunakan minyak, yang terpenting masyarakat jangan panic buying, atau pembelian minyak dengan jumlah banyak,” imbuhnya.

Sementara, salah satu pedagang di Pasar Bru, Adi Gunawan mengatakan, stok minyak goreng di tempatnya sudah mulai kosong sejak sebulan lalu karena minyak goreng dari distributor juga kosong.

“Saya berharap stok minyak goreng kembali normal, sehingga, kebutuhan masyarakat akan minyak goreng dapat kembali terpenuhi,” ujarnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Berdayakan Pedagang Sayur Lokal, Pemkab Jember Luncurkan ‘Mlijo Cinta’

24 Maret 2025 - 21:37 WIB

Menjelang Idul Fitri, Harga Bahan Pokok di Lumajang Naik

23 Maret 2025 - 16:25 WIB

Tersaingi Pasar Online, Pedagang Pakaian di Plaza Lumajang Sepi Pembeli

18 Maret 2025 - 15:50 WIB

Sejarah Panjang Lumajang, dari Petani hingga Bentuk Koperasi Lawan Monopoli Perdagangan Belanda

16 Maret 2025 - 11:11 WIB

Trending di Ekonomi