Kraksaan,- Percepatan vaksinasi pada semua jenjang terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Saat ini masih tersisa 115.604 dosis vaksin dari berbagai jenis yang masih belum digunakan, karenanya upaya masif terus dilaksanakan.
Ribuan vaksin tersebut telah terdistribusi di 33 puskesmas di seluruh Kabupaten Probolinggo. Karenanya percepatan penyuntikan vaksin terhadap masyarakat umum, lansia dan anak pun dilakukan. Baik layanan vaksin dosis 1, dosis 2 dan booster.
“Layanan ini dilakukan pada fasilitas kesehatan, balai desa, dan sekolah jadi sasaran penyuntikan vaksin. Untuk stok vaksin masih tersedia cukup banyak, jadi diupayakan kejar target,” kata Plt. Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Mujoko, Minggu (27/3/22).
Dikatakan total stok sebanyak 115.604 dosis. Di antaranya, vaksin Sinovac tersedia 51.720 dosis, Astra Zeneca tersedia 42.300 dosis, Pfizer tersedia 17.808 dosis, Moderna tersedia 2.268 dosis, Sinopharm tersedia 378 dosis.
Kemudian, sambung mantan Kepala Puskesmas Gending ini, ada vaksin Covovac 1.130 dosis. Keseluruhan stok telah didistribusikan pada 33 puskesmas. Serta beberapa stok masih tersimpan di Gudang Farmasi Kabupaten Probolinggo.
“Sebanyak 12.646 dosis vaksin Sinovac, 3.800 dosis vaksin Astra Zeneca, 55 dosis vaksin Sinopharm dan 550 dosis vaksin Covovac masih tersimpan di gudang farmasi. Nanti jika dibutuhkan akan kami salurkan, ya bertahap lah nanti penyalurannya,” ujar Mujoko.
Saat ini, menurut Mujoko, pihaknya terus mengejar capaian vaksinasi, khususnya dosis 2 lansia. Pasalnya masih dijumpai lansia yang enggan melakukan vaksinasi lanjutan tersebut. Bahkan, kata dia, pihaknya harus jemput bola ke rumah masing-masing sasaran.
“Yang menjadi atensi saat ini capaian vaksinasi dosis kedua lansia. Sebab berpengaruh pada status PPKM kabupaten. Semoga saja target ini bisa kami capai, oleh karena itu dukungan dari masyarakat disini sangat kami perlukan,” tutur Mujoko. (*)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT