Menu

Mode Gelap
Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

Hukum & Kriminal · 12 Apr 2022 17:27 WIB

Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan


					Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan Perbesar

Pobolinggo,- Pelantikan kepala desa (kades) serentak, Rabu (13/4/2022) besok, Pemkab Probolinggo meminta agar semua pihak tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan (prokes. Pemkab juga melarang adanya konvoi dan kerumunan massa pengantar kades dilantik.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, jika ada perbedaan yang signifikan dalam pelantikan kali ini dengan pelantikan kades sebelumnya. Terlebih dalam segi sanksi yang disiapkan.

Tak hanya itu, menurut Ugas, pelantikan kali ini, seluruh kades terpilih dilantik di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan, meskipun hanya dapat ditemani oleh perwakilan keluarga saja berbeda dengan sebelumnya yang hanya perwakilan kades saja dilantik di Pendopo Bupati.

“Untuk sanksinya kami fokus tekankan dengan pembubaran jika usai pelantikan ada konvoi atau arak-arakan. Kalau untuk sanksi lainnya seperti kemarin penundaan pencarian anggaran, bukan wewenang kami,” kata Ugas, Selasa (12/4/2022).

Sementara itu, Pejabat Fungsional Penggerak Masyarakat Muda, pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo, Muhammad Idris mengatakan, jika saat ini pihaknya masih membahas untuk sanksi yang disiapkan kepada para kades.

“Masih berlanjut pembahasannya untuk sanksi selain konvoi. Kalau untuk konvoi itu memang Bakesbangpol dan pihak kepolisian sudah menetapkan untuk membubarkan, sedangkan untuk sanksi lainnya menyusul prosesnya nanti,” ungkap Idris.

Hal senada disampaikan, Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi. Menurutnya, agar tetap kondusif dan proses pelantikan berjalan normal para kades juga turut andil mengimbau kepada pendukungnya agar menahan diri dulu untuk tidak ada melaksanakan konvoi.

“Kami sudah siapkan personil jajaran dari polsek juga agar memantau di wilayah hukumnya masing-masing. Dan jika didapati konvoi oleh pendukung kades terpilih, akan langsung kami bubarkan tanpa ada kompromi,” tutur perwira kelahiran Aceh ini. (*) 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa

8 April 2025 - 18:10 WIB

Tepergok Curi Tas di Pemandian Banyu Biru, Pria ini Nyonyor Digebuki Warga

6 April 2025 - 20:22 WIB

Janda Muda di Probolinggo Ditemukan Bersimbah Darah Ditengah Jalan, Diduga Korban Pembunuhan

4 April 2025 - 13:57 WIB

Viral Petasan di Pasuruan, Polisi Amankan 4 Terduga Pelaku

3 April 2025 - 16:34 WIB

Lama Terbengkalai, Fasilitas Gedung Kampus Unej Jember Hilang Dicuri

3 April 2025 - 12:53 WIB

Edi Buron Ganja Diduga Masih Berkeliaran di Lumajang

2 April 2025 - 15:41 WIB

Polres Pasuruan Kota Gerebek Penjual Miras di Panggungrejo

30 Maret 2025 - 19:43 WIB

Razia Malam di Kota Pasuruan, Puluhan Kendaraan Disita, Empat Remaja Positif Narkoba

30 Maret 2025 - 19:29 WIB

Terdakwa Pencurian Motor di Pasuruan Dibebaskan, Bisa Rayakan Lebaran Bersama Keluarga

27 Maret 2025 - 17:13 WIB

Trending di Hukum & Kriminal